• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 11 Mei 2024

Dinamika

Ansor Ampelgading Pemalang Peringati Harlah dengan Halaqah dan Bagi Takjil

Ansor Ampelgading Pemalang Peringati Harlah dengan Halaqah dan Bagi Takjil
Kegiatan Harlah ke-87 yang dihelat PAC Ansor Ampelgading Pemalang (Foto: NU Online Jateng/Yoga Willy)
Kegiatan Harlah ke-87 yang dihelat PAC Ansor Ampelgading Pemalang (Foto: NU Online Jateng/Yoga Willy)

Pemalang, NU Online Jateng

Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Ampelgading, Pemalang menggelar acara halaqah dalam rangka memperingati Harlah Ansor ke-87 di Masjid Baiturrahman Desa Ampelgading pada Sabtu (24/4).


Acara kali ini dihadiri berbagai Pimpinan Ranting (PR) GP Ansor se-Kecamatan Ampelgading, Barisan Ansor Serbaguna (Banser), serta Banom-banom NU lainnya. Kegiatan di lakukan dari sore sampai malam hari dengan rangkaian acara pertama yaitu pembagian takjil kepada masyarakat dan pengguna jalan di Desa Ampelgading.


"Setelah itu, dilanjutkan dengan kultum sembari menunggu waktu berbuka bersama dan teraweh bersama. Usai tarawih ada khatmil Qur’an dan puncaknya adalah pemotongan tumpeng sebagai rasa syukur Ansor sudah mencapai usia 87 tahun," ujar Ketua PAC GP Ansor Ampelgading, Mega.


Dirinya mengucapkan terima kasih atas partisipasi dari berbagai pihak yang telah mendukung acara Harlah Ansor yakni PR Ansor dan Banser kepada partsipasi seperti Pimpinan Ranting GP Ansor Se-kecamatan Ampelgading dan Banser karena sangat bersemangat dan antusiasme yang cukup tinggi dari awal hingga akhir acara.


“Saya berterimakasih terhadap kader-kader Ansor karena telah mengikuti acara harlah ini dari awal sampai akhir dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” ucapnya.


Mahfudin dalam taushiyahnya menjelaskan bagaimana pentingnya para kader-kader GP Ansor untuk selalu mengikuti arus transformasi media dan digital agar selalu meningkatkan potensi diri serta meningkatkan literasi digital.


“Perkembangan teknologi dan digitalisasi sangat berdampak besar dalam perubahan hidup masyarakat oleh karena itu kita sebagai kader Ansor dengan bijak selalu menggunakan media-media sebagai alat perjuangan dalam menyebarkan ajaran ahlussunnah wal jamaah (Aswaja) an-nahdliyah,” ungkapnya.


Dirinya mengajak kepada semua kader-kder NU untuk meningkatkan kapasitas diri dalam menghadapi pesatnya kemajuan teknologi digital agar bisa mewarnai dengan mengisi konten-konten Islam yang ramah, bukan Islam yang marah.


"Kita tidak boleh diam ketika berbagai media sosial diisi konten-konten yang bertentangan dengan ajaran aswaj an-nahdliyah. Hal itu harus kita lawan dengan unggahan yang sejuk dan ramah, sehingga pembaca memperoleh manfaatnya," pungkasnya. 


Kontributor: Yoga Willy Wijayanto

Editor: M Ngisom Al-Barony


Dinamika Terbaru