• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 4 Mei 2024

Taushiyah

Nikmatnya Puasa Sya'ban

Nikmatnya Puasa Sya'ban
Foto: Ilustrasi (nu online)
Foto: Ilustrasi (nu online)

Semalam, tepatnya di malam nisfu Sya'ban, tentu kita melakukan shalat sunnah lalu membaca Surat Yasin memohon ampunan dan berdoa agar diberikan umur yang berkah, rezeki berlimpah untuk bekal ibadah dan tetap dalam keimanan yang kuat.


Di pagi harinya, terlihat orang-orang pada melakukan puasa sunnah Sya'ban dengan penuh harapan agar ketika amal perbuatan dilaporkan kepada Allah, orang-orang itu dalam keadaan berpuasa, itulah nikmatnya puasa Sya'ban.


Hadits nabi dari Usamah bin Zaid :
 

 قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ لَمْ أَرَكَ تَصُومُ شَهْرًا مِنْ الشُّهُورِ مَا تَصُومُ مِنْ شَعْبَانَ قَالَ ذَلِكَ شَهْرٌ يَغْفُلُ النَّاسُ عَنْهُ بَيْنَ رَجَبٍ وَرَمَضَانَ وَهُوَ شَهْرٌ تُرْفَعُ فِيهِ الْأَعْمَالُ إِلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ فَأُحِبُّ أَنْ يُرْفَعَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ



Artinya:
Aku bertanya; “Wahai Rasulullah, aku tidak pernah melihat engkau berpuasa dalam satu bulan sebagaimana engkau berpuasa di bulan Sya’ban?” Rasulullah bersabda SAW: “Itulah bulan yang manusia lalai darinya, ia bulan yang berada di antara bulan Rajab dan Ramadhan, yaitu bulan yang di sana berisikan berbagai amal perbuatan diangkat kepada Rabb semesta alam, aku senang amalku diangkat ketika aku sedang berpuasa.”  (HR Nasai)



KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng tahun 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng 


Taushiyah Terbaru