Terkadang ada orang yang suka memberikan bantuan (menyumbang) ke sana kemari, membantu ini dan itu kemudian viral di youtube atau akun tiktok lalu mendapatkan ribuan like dari penonton atau followersnya, tapi di sisi lain ia tidak peduli dengan keluarganya.
Sesungguhnya, memberi nafkah dan membantu keluarga adalah lebih besar pahalanya daripada berinfak fisabilillah, lebih besar pahalanya daripada berinfak untuk memerdekakan budak atau lebih besar daripada berinfak kepada orang lain. Apalagi kalau infak di luar keluarga itu dimaksudkan untuk sebuah konten.
Hadits nabi:
وعن أبي هريرة رضي اللَّه عنه قال : قال رسولُ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم : دِينَارٌ أَنْفَقْتَهُ في سبيلِ اللَّه ، وَدِينَارٌ أَنْفَقتَهُ في رقَبَةٍ ، ودِينَارٌ تصدَّقْتَ بِهِ عَلَى مِسْكِينٍ، وَدِينَارٌ أَنْفقْتَهُ علَى أَهْلِكَ ، أَعْظمُهَا أَجْراً الَّذي أَنْفَقْتَهُ علَى أَهْلِكَ .
Artinya:
Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shalallahu alaihi wasalam bersabda: Sebuah dinar yang engkau belanjakan untuk perjuangan fisabilillah, sebuah dinar yang engkau belanjakan untuk seorang hamba sahaya (lalu dapat segera merdeka), sebuah dinar yang engkau sedekahkan kepada seorang miskin dan sebuah dinar yang engkau nafkahkan kepada keluargamu, maka yang terbesar pahalanya ialah yang engkau nafkahkan kepada keluargamu itu. (HR Muslim)
Penulis: H Ahmad Niam Syukri
