Warga NU Karanganyar Purbalingga Bangga Miliki Gedung Sendiri
Purbalingga, NU Online Jateng
Warga Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Purbalingga patut gembira dan berbangga atas perjuangannya memiliki gedung yang representatif berbuah manis. Pasalnya, setelah berjuang bertahun-tahun gedung yang diimpikan telah berdiri dengan megahnya.
Panitia pengadaan tanah dan pembangunan gedung NU H In'am Birohmatillah menjelaskan, bangunan yang berada tepat di depan BRI Unit Karanganyar awalnya berdiri di atas tanah seluas 100 ubin yang ditawarkan harga per ubinnya Rp7.000.000 sehingga jumlah dana yang harus disediakan Rp700.000.000.
"Untuk menggali dana sebesar itu panitia membagi tanah menjadi 5 bagian yaitu MWCNU Karanganyar 30 ubin, BMT Syirkah Muawanah 30 ubin, H Bukhari 20 ubin, Marwoto 10 ubin, dan saudari Siti 10 ubin," terangnya.
Disampaikan, dari pembagian itu MWCNU Karanganyar harus membayar 30 ubin X Rp7.000.000 = Rp210.000.000 dengan system wakaf 1 meter Rp750.000.
"Di atas tanah seluas 30 ubin inilah MWCNU Karanganyar membangun Gedung NU berukuran 28 x 8 meter dua lantai dengan sumber dana swadaya warga NU Kecamatan Karanganyar," ucapnya.
Dijelaskan, atas usaha kerja keras segenap komponen NU, pembangunan secara real dapat diselesaikan dalam waktu 7 bulan. Gedung berukuran 28 x 8 meter ini diresmikan pada Ahad (31/10) oleh Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi.
Kepada NU Online Jateng, Kamis (4/11) In'am Birohmatillah mengatakan, gedung MWCNU dibangun dengan dana 'urunan' dari warga NU di Karanganyar. Warga NU bahu membahu membiayai pembangunan gedung tersebut, mulai dari pembebasan lahan hingga iuran membeli keramik.
“Anggaran untuk pembangunan gedung ini sebesar Rp1,3 miliar. Hingga tahap ini sudah menyerap Rp800 juta lebih dengan waktu pengerjaan sekitar 7 bulan,” ujarnya.
Panitia menurut dia akan terus menyelesaikan pembangunan gedung sesuai dengan rencana dan pengadaan tanah serta pembangunan dilaksanakan pada masa pandemi Covid–19.
Bupati Purbalingga seusai menandatangani prasasti gedung yang disaksikan oleh Ketua PWNU Jawa Tengah KHM Muzamil dan Ketua PCNU Purbalingga KH Achmad Muhdzir menyebutkan, pembangunan gedung ini menunjukkan kekompakkan warga NU di Kecamatan Karanganyar.
“Saya dapat cerita terkait perjuangan gedung NU Karanganyar yang tidak mudah, karena harus membebaskan lahan, kemudian harus ada donasi yang disiapkan. “Tapi luar biasa, keluarga besar NU Karanganyar menunjukkan kesolidan yang sangat luar biasa,”
Pengirim: Sahlan Mulani
Editor: M Ngisom Al-Barony
