Rembang, NU Online Jateng
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat Nahdlatul Ulama (FNU) Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang menggelar proses kaderisasi, yakni Latihan Kader Dasar (LKD) di Sekolah Dasar (SD) Negeri Sambiyan pada Ahad-Senin (18-19/12/2022).
Kegiatan yang bertajuk ‘Mewujudkan Militansi Kader, Menuju Konsistensi Berkhidmah’ diikuti oleh 56 peserta dari 21 ranting se-Kecamatan Kaliori dibuka Wakil Bupati (Wabup) Rembang H Mochamad Hanies Cholil Barro'.
Wakil Bupati Rembang H Mochamad Hanies Cholil Barro’ dalam sambutannya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) yang banyak memberi kontribusi bagi daerah.
“Salah satunya dalam upaya percepatan penurunan kasus stunting antara lain dengan mengoptimalkan asupan makanan pendamping Air Susu Ibu (ASI),” ujarnya.
Gus Hanies sapaan akrabnya yang juga adik Menteri Agama Republik Indonesia H Yaqut Cholil Qoumas ini menambahkan, kegiatan LKD untuk kader di tingkat dasar adalah bagian dari eksistensi organisasi sekaligus menyiapkan kader untuk kepemimpinan di lingkungan Fatayat.
“Semoga Fatayat NU terus berdaya di segala bidang kehidupan,” ucap Gus Hanies yang juga adik Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf.
Ketua PAC Fatayat NU Kaliori Muthi’ah Ali menjelaskan, tujuan dari kegiatan LKD adalah media pembelajaran dan pembekalan bagi anggota Fatayat. “Selain itu, LKD juga sebagai media reaktualisasi karakteristik pemimpin khususnya bagi Fatayat dan doktrinisasi ajaran Islam Ahlussunah wal Jamaah,” bebernya.
Dia juga menjelaskan alasan kenapa memilih acara Latihan Kader Dasar (LKD) Fatayat NU Kaliori dilaksanakan di sekolahan negeri. Menurutnya, karena tempat dan fasilitas lebih memadai. “Karena ruang yang dipakai baru, ada mushala, fasilitas kamar mandi juga memadai,” terangnya.
Salah satu peserta LKD PAC Fatayat NU Kaliori Siti Soliah mengaku semoga kegiatan LKD seperti ini dapat dilaksanakan rutin setiap tahun.
“Untuk kader, ilmu yang diserap bisa dimanfaatkan sehari-hari. Selain itu, saya sangat senang karena mendapatkan ilmu dan pengalaman baru terlepas dari itu semua saya banyak mendapatkan saudara-saudara baru,” pungkasnya.
Kontributor: Moh Lilik Wijanarko
