Regional

PCNU Pemalang Resmi Dilantik, Ajak Warga NU Menuju Transformasi Positif

Senin, 19 Agustus 2024 | 11:00 WIB

PCNU Pemalang Resmi Dilantik, Ajak Warga NU Menuju Transformasi Positif

Pelantikan PCNU Pemalangdi Gedung PCNU Kabupaten Pemalang Ahad (18/8/2024). (Foto:Istimewa)

Pemalang, NU Online Jateng

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pemalang masa khidmat 2024-2029 resmi dilantik pada Ahad (18/8/2024) di Gedung PCNU Kabupaten Pemalang. Pelantikan ini mengusung tema “Berkhidmat Menuju Kemandirian Organisasi dalam Membangun Peradaban.” Kepengurusan ini dinahkodai oleh KH Chusnan Tafsir sebagai Rais Syuriyah dan Kiai Abu Joharudin Bahry sebagai Ketua Tanfidziyah.


Katib Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Aunullah A'la Al Habib melantik dan mengajak seluruh pengurus dan warga NU khususnya di Pemalang untuk selalu hadir membimbing masyarakat dengan terobosan-terobosan baru yang positif dan transformatif.


"Saya ucapkan selamat dan sukses kepada PCNU Kabupaten Pemalang. Harapannya, di tengah pola-pola baru yang kita hadapi saat ini, NU tetap bisa hadir menemani masyarakat, umat, dan membangun bangsa. Hal ini tentu membutuhkan terobosan transformasi baik dalam administrasi maupun pengelolaan," ujarnya.


Kiai Aunullah juga berpesan agar seluruh pengurus NU di Pemalang selalu berkoherensi dalam melaksanakan tugas-tugasnya, dan bersatu dalam irama yang selaras dengan arahan PBNU.


"Kita membutuhkan koherensi, karena pekerjaan besar ini memerlukan kesatuan yang solid. NU saat ini bukan lagi membutuhkan penyanyi solo, tetapi sebuah orkestra yang harmonis dalam setiap langkahnya," tegasnya.


Ketua PCNU Kabupaten Pemalang, Kiai Abu Joharudin Bahry dalam sambutannya juga menekankan pentingnya sikap koheren dan sami'na wa atho'na kepada PBNU. Ia menegaskan bahwa PCNU Pemalang harus mengutamakan loyalitas kepada PBNU, bukan kepada pihak lain.


"Saya selalu menekankan kepada warga NU bahwa PCNU Kabupaten Pemalang harus koheren dan sami'na wa atho'na kepada PBNU, bukan kepada bupati apalagi kepada partai politik. NU adalah lembaga yang mengurusi umat, dan urusan politik adalah bagian kecil yang harus dikerjakan oleh NU," ungkapnya.


Lebih lanjut, Kiai Abu Joharudin menekankan pentingnya langkah-langkah visioner untuk merealisasikan visi besar PCNU, termasuk sinergitas antar pengurus NU dari tingkatan bawah hingga nasional, serta kerjasama dengan pemerintah Kabupaten Pemalang.


"Program digdaya digital, data, dan layanan mutlak harus segera kita lakukan untuk memperkuat NU dari cabang sampai ranting. Penataan organisasi, baik lembaga maupun banom, harus koheren dengan PCNU dan tegak lurus dengan PBNU hingga ke anak ranting. Khidmat kita akan membawa keberkahan bagi kita semua. Untuk bupati, saya harap kita bisa bergandengan tangan untuk melayani umat semaksimal mungkin, dan untuk partai politik, mari kita bekerjasama sesuai dengan bidang masing-masing," pungkasnya.

 

Sementara itu, Bupati Pemalang, Mansur Hidayat yang turut hadir dalam pelantikan, menyatakan dukungannya terhadap gerakan-gerakan PCNU ke depan. Ia berharap PCNU bisa bersinergi dengan pemerintah dalam membangun Kabupaten Pemalang.


"Harapannya, PCNU bisa bersinergi dengan pemerintah, kita bisa bersama-sama membangun Kabupaten Pemalang, dan NU juga kompak untuk bersama-sama membangun Kabupaten Pemalang," tuturnya.


Sebagai organisasi besar, Jamiyyah Nahdlatul Ulama memerlukan pengaturan yang baik agar menjadi organisasi yang terpadu atau koheren. Setiap bagian dari organisasi ini harus dapat bergerak bersama dengan irama yang teratur menuju arah yang telah ditentukan.

 

Pewarta: LTN PCNU Kabupaten Pemalang