PCNU Batang: Akan Berinovasi Memberikan Manfaat untuk Warga NU

Batang, NU Online Jateng

Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Batang masa khidmah 2024-2029 Kiai Ahmad Munir Malik menyampaikan bahwa PCNU Batang tidak menolak modernisasi dan industrialisasi, serta akan bekerja sama terus dengan industri terbesar di Kabupaten Batang. Hal itu disampaikan saat Pelantikan PCNU Batang di Kantor PCNU Batang, Jalan KH Achmad Dahlan No 9, Bogoran Kauman, Kecamatan Batang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada Ahad (11/8/2024).

"Kami tidak menolak industrialisasi dan modernisasi, tetapi kami memiliki tanggung jawab untuk melindungi warga kami. Kami melanjutkan mandat dari muasis NU yang berasal dari Rasulullah, yaitu memuliakan setiap jiwa di muka bumi, termasuk yang terdampak industri di Celong," jelasnya. 

Kiai Munir menegaskan bahwa PCNU Batang akan tetap berpegang pada prinsip al-muhafadhotu 'ala qodimis sholih wal akhdzu bil jadidil ashlah, yaitu memelihara tradisi yang baik dan mengadopsi hal baru yang lebih baik. 

"InsyaAllah, kami akan melanjutkan dan mengembangkan apa yang telah dirintis oleh pengurus sebelumnya. Kami akan berusaha menggali dan melakukan inovasi untuk bisa berkhidmat lebih nyata bagi warga NU," ujarnya.
 

Ia juga memohon bimbingan dari PBNU dan PWNU serta seluruh pihak terkait. 

"Kami siap bekerja sama dengan siapapun yang membawa kemaslahatan dan kemuliaan umat di Kabupaten Batang. Semoga Allah memberikan ridhonya kepada kita semua. Mohon doanya agar kami bisa menjalankan amanat ini selama lima tahun ke depan dengan baik, selalu dalam lindungan dan bimbingan Allah SWT, serta di bawah arahan para kiai dan ulama," pungkasnya.

Hadir dalam pelantikan tersebut, Ketua PBNU KH Mashuri Malik, Rais Syuriyah PWNU Jawa Tengah KH Ubaidillah Shodaqoh, Rais Syuriyah PCNU Batang KH Muhammad Lutfi, K, Pj Bupati Batang Lani Dwi Rezeki beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Ketua MUI Batang, Ketua Organisasi Keagamaan di Batang, serta sejumlah tokoh lainnya dari Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, Pemalang, dan Kendal. Serta Direktur Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Direktur Bhimasena Tower Indonesia (BPI), Direktur Batang Industrial Park (BIP) dan lain sebagainya.