Arinto Dwi
Kontributor
Sukoharjo, NU Online JatengÂ
Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo menggelar konferensi untuk memilih rais dan ketua baru untuk 5 tahun mendatang.
Kegiatan yang berlangsung di Gedung Serbaguna Desa Pojok, Kecamatan Tawangsari yang dilaksanakan pada Ahad (2/10/2022) dihadiri Wakil Ketua PCNU Kabupaten Sukoharjo Kiai Edi Riyanto mewakili Ketua PCNU Sukoharjo.
Dalam arahannya, Kiai Edi Riyanto berpesan, peran serta pengurus baru sangat dinantikan terutama menyongsong 1 abad NU. Dirinya mengucapkan teruma kasih atas pengabdiannya seluruh jajaran pengurus NU periode sebelumnya.Â
"Terima kasih kepada pengurus MWCNU Tawangsari periode sebelumnya yang dengan totalitas mengabdikan diri menjadi pengurus selama 5 tahun. Kepada pengurus terpilih nantinya diharapkan dapat mengembangkan diri dalam memajukan NU serta negara dan masyarakat, karena NU memegang prinsip ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathoniyah, dan ukhuwah insaniyah," ujarnya.
Dikatakan, pengurus MWCNU ke depan nantinya harus lebih giat dan semangat untuk merealisasikan program bersama lembaga dan badan otonom. "Semuanya harus bergerak dalam irama yang padu agar tidak terkesan berjalan sendiri-sendiri," ucapnya.
Rais MWCNU Tawangsari Kiai Suroto Yoga Mahendra mengatakan, momentum konferensi MWCNU Â Tawangsari yang bertepatan dengan bulan maulid nabi suatu hal yang patut disyukuri.
"Semoga konferensi MWCNU ini penuh keberkahan dan semoga dakwah ahlusunnah waljmaah an-nahdyah di Tawangsari lebih dimudahkan menghasilkan kepemimpinan yang lebih baik lagi," harapnya.Â
Ketua MWCNU Tawangsari demisioner Kiai Muhammaf Fardani kepada NU Online Jateng, Rabu  (05/10/2022) menjelaskan bahwa konferensi selain memilih pemimpin baru juga membahas berbagai hal termasuk laporan pertanggungjawaban pengurus. Dirinya menyampaikan memohon maaf atas segala kekurangan selama dalam kepengurusan.Â
"Terima kasih kepada pengurus MWCNU Tawangsari dan warga NU di Tawangsari dalam mendukung perekembangan NU dan mohon maaf apabila belum maksimal menjalakankan roda keorganisasian," pungkasnya.
Konferensi menetapkan pasangan Kiai Bardi Fuad sebagai Rais dan Kiai Miftahul Rozak sebagai Ketua MWCNU Tawangsari masa khidmah 2022-2027 selanjutnya dibantu tim formatur untuk melengkapi kepengurusan harian syuriyah maupun tanfidziyah.
Kontributor: Arinto Dwi
Terpopuler
1
Kepergian Gus Alam: Kiai Muda yang Mengabdi Lewat Pesantren dan Parlemen
2
Sosok Gus Alam di Mata Gubernur Jateng Ahmad Luthfi
3
Jejak Cinta Seorang Guru: Mengenang Gus Alamuddin Dimyati Rois
4
Peran Pesantren sebagai Benteng Moral dan Pusat Pendidikan Akhlak
5
Pondok Pesantren Lirboyo Resmikan Cabang ke-30 di Karanganyar
6
Gus Baha Jelaskan Soal Badal Haji bagi Orang Meninggal
Terkini
Lihat Semua