• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 6 Mei 2024

Regional

HARI SANTRI

NU Rejasari Banyumas Gelar Jalan-Jalan Sambil Beramal Kepada Warga Kurang Mampu

NU Rejasari Banyumas Gelar Jalan-Jalan Sambil Beramal Kepada Warga Kurang Mampu
Kegiatan jalan-jalan sambil serahkan bantuan kepada warga yang kurang mampu di Banyumas (Foto: NU Online Jateng/Djarmanto)
Kegiatan jalan-jalan sambil serahkan bantuan kepada warga yang kurang mampu di Banyumas (Foto: NU Online Jateng/Djarmanto)

Banyumas, NU Online Jateng
Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Rejasari, Kecamatan Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas menjalin kerja sama dengan Komunitas Peduli Kemanusiaan menggelar kegiatan jalan-jalan pagi sambil menyalurkan bantuan kepada warga kurang mampu.


Ketua PRNU Rejasari Ganto mengatakan, gerakan memelihara kesehatan dan  kepedulian kepada masyarakat kurang mampu yang membutuhkan uluran tangan ini  akan terus dilakukan dan dikembangkan bersama masyarakat. 


"Kegiatan peduli kemanusiaan ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas, selain warga penerima bantuan juga warga yan g mengikuti kegiatan jalan-jalan pagi, " kata Ganto di Banyumas, Jumat (3/11/2023).


Koordinator penyelenggara kegiatan jalan-jalan pagi Wahyuni mengatakan, kegiatan jalan-jalan pagi yang dilanjutkan  sarapan bersama dan menyapa warga kurang mampu dan sedang membutuhkan bantuan ini digelar Rabu (1/11/2023) kemarin.


"Jalur yang dilewati menyusuri jalan desa, kali ini kami mengantarkan bantuan untuk perbaikan rumah dan biaya kesehatan Ibu Kayim yang sedang menjalani perawatan medis di salah satu rumah sakit di Purwokerto," katanya.


Disampaikan, bagi peserta kegiatan, agenda dapat dimanfaatkan sebagai ajang silaturahim untuk saling mengenal sekaligus beramal bersama yang peruntulannuya diserahkan langsung kepada yang membutuhkan.


"Dana spontan yang terkumpul dalam kegiatan ini sebesar Rp1,5 juta langsung diserahkan kepada warga, yakni mbah Kayim dan  Muchdori yang baru mengalami musibah, teras rumah rusak tertabrak mobil dan Mbah Kayim sempat menjalani rawat medis pada Senin (30/10/2023) lalu.


Dikatakan, kegiatan jalan-jalan pagi nantinya akan dijadwalkan secara rutin karena manfaatnya dapat dirasakan secara langsung, misalnya warga bisa mengetahui secara langsung kondisi lingkungan dan tetangganya.


"Jika ditemukan problem dapat langsung tertangani meski sifatnya sementara dan spontan, setidaknya persoalan bisa tertangani secara langsung," pungkasnya.

 
Pengirim: Djarmanto
 


Regional Terbaru