• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 7 Mei 2024

Regional

LKKNU Kota Semarang Bakal Dampingi Keluarga Bermasalah

LKKNU Kota Semarang Bakal Dampingi Keluarga Bermasalah
Pengurus Cabang LKKNU Kota Semarang gelar audiensi dengan Ketua TP PKK (Foto: NU Online Jateng/M Ichwan)
Pengurus Cabang LKKNU Kota Semarang gelar audiensi dengan Ketua TP PKK (Foto: NU Online Jateng/M Ichwan)

Semarang, NU Online Jateng
Pengurus Cabang (PC) Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) Kota Semarang bakal melakukan pendampingan keluarga yang bermasalah. Utamanya masalah sosial yang sering berhubungan dengan masalah ekonomi dan pendidikan. 

 

"LKKNU juga siap membantu memberi pelayanan kesehatan, penyuluhan, dan peningkatan pendidikan. Serta berperan dalam pengentasan kemiskinan melalui program perekonomian," ujar Ketua PC LKKNU Kota Semarang Hj Zahrotun Nisa. 

 

Hal itu disampaikan dalam acara audiensi PC LKKNU Kota Semarang dengan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Semarang Krisseptiana Hendrar Prihadi (Tia Hendi) di Rumah Makan Sinar Pagi Semarang, Selasa (12/10). 

 

Dikatakan, audiensi dengan istri Wali Kota Semarang setelah LKKNU berhasil menyusun pengurus baru dan program kerja sekaligus memperkenalkan diri dengan TP PKK Kota Semarang.

 

“Program Kerja LKKNU Kota Semarang telah disusun oleh pengurus baru. Kami siap memberi pelayanan masalah keluarga,” tutur Ika, panggilan akrab Zahrotun Nisa.

 

Kepada istri Wali Kota Semarang Tia Hendi yang juga pembina LKKNU Zahrotun melaporkan program kerja PC LKKNU Kota Semarang masa khidmat 2021-2026. 

 

“Ini kami laporkan program kerja lima tahun kepengurusan. Kami siap bekerjasama dengan pemerintah dan TP PKK dan pihak manapun,” tutur Ika yang juga Penyuluh Kementrian Agama Terbaik Tingkat Jateng tahun 2011 ini. 

 

 

Alumnus IAIN (sekarang UIN) Walisongo ini menyatakan, keluarga maṣlaḥah adalah keluarga yang bahagia. Yaitu kebutuhan pokoknya terpenuhi dan anggota keluarga dapat berperan di tengah masyarakat. 

 

“Keluarga yang maslahah akan melahirkan generasi yang bermanfaat. Maka harus kita cegah dan tangani apabila ada keluarga bermasalah,” terang ulama perempuan asal Kabupaten Pekalongan ini.

 

Lebih lanjut istri Kiai Baidhowi ini menjelaskan, keluarga maslahah harus diawali dari suami atau istri yang shaleh dan shalehah. Karena hanya orang shaleh yang bisa membangun maslahah. 

 

Pembina PC LKKNU Kota Semarang Tia Hendi menyatakan sangat senang bisa bertemu para penggerak kemaslahatan keluarga. Dirinya mengapresiasi program kerja PC LKKNU Kota Semarang dan mendukung sepenuhnya untuk dilaksanakan.

 

“Terima kasih, saya senang sekali bisa berkumpul di LKKNU. Saya sungguh sangat gembira dan mengapresiasi program kerjanya, mendukung penuh pokoknya. Mari kira wujudkan untuk Kota Semarang tercinta,” tutur Tia disampingi para pembina yang lain. Yakni Hj Aminah Hadlor, Hj Alif Wahdah, Hj Umi Faizah Said, dan Luluk Idzarotun. 

 

Penulis: M Ichwan
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru