Sembilan Butir Rekomendasi untuk Muktamar Ke-34 NU di Lampung
Ahad, 10 Oktober 2021 | 07:00 WIB
Samsul Huda
Penulis
Semarang, NU Online Jateng
Gelaran Muktamar KE-34 Nahdlatul Ulama (NU) yang bakal dilangsungkan di Lampung 23-25 Desember mendatang mulai terasa gregetnya. Berbagai usulan calon Rais Aam dan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mulai bermunculan.
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah juga mulai memanaskan mesin organisasinya melakukan konsolidasi menyongsong gawe besar NU dengan mengumpulkan Rais dan Ketua Pengurus Cabang NU se-Jawa Tengah di Hotel Patrajasa Semarang pada Jumat (8/10) malam.
Dari dialog para Rais dan Ketua PCNU dengan Katib Aam PBNU bersama Rais PWNU Jateng dicapai kesepakatan Bahwa PWNU Jateng bersama PCNU se-Jateng tetap satu barisan dalam Muktamar ke-34 NU di Lampung.
Kesepakatan yang dibacakan Sekretaris PWNU Jateng KH Hudallah Ridwan Naim itu berisi sembilan poin meliputi:
- NU Jateng mendukung suksesnya muktamar yang berkualitas dan bermartabat.
- Memperjuangkan penguatan kemandirian NU untuk terwujudnya visi NU sebagai organisasi pelayanan umat.
- Memperjuangkan revitalisasi organisasi melalui regenerasi dan reorganisasi kepemimpinan secara sehat dan bermartabat serta penguatan di tingkat basis khususnya MWC, ranting, dan anak ranting.
- Mendorong pengarusutamaan penegakan supremasi syuriyah sebagai pengendali organisasi.
- Mempertegas usulan kepada PBNU agar sebelum muktamar ke-34 segera menyelesaikan kasus-kasus PCNU berdasarkan AD/ART NU dan peraturan-peraturan turunannya.
- Mengimbau kepada masyarakat nahdliyin dan masyarakat umum agar tidak membuat opini via media sosial apapun dengan membuka dan menyebarkan aib pihak-pihak tertentu karena merupakan perbuatan yang tidak bermartabat dan tidak sesuai dengan akhlakul karimah.
- Memperjuangkan penguatan NU sebagai marji'iyah dan qiyadatul ummah.
- Berupaya melengkapi AD/ART dan turunannya untuk mengantisipasi terjadinya masalah-masalah yang disebabkan kekosongan regulasi.
- Memperjuangkan calon yang bisa membuat suasana sejuk dan rahmah kepada masyarakat yang sejalan dengan logika organisasi.
Rais PWNU Jateng KH Ubaidullah Shodaqoh mengatakan, sembilan poin kesepakatan itu akan disampaikan ke sejumlah PWNU yang selama ini sudah membangun komunikasi dengan PWNU Jateng untuk mengupayakan agar muktamar di Lampung berlangsung lancar.
"Jateng sudah membangun komunikasi dengan sejumlah wilayah lain jauh sebelum Munas alim ulama dan Konbes NU. Rumusan kesepakatan ini sudah ditunggu sejumlah wilayah yang sevisi dengan Jateng untuk dijadikan isu sentral muktamar," terangnya.
Ketua PWNU Jateng KH Muzamil kepada NU Online Jateng, Sabtu (9/10) mengatakan, agenda menyamakan visi yang dirangkai dengan sosialisasi keputusan musyawarah nasional (munas) alim ulama dan konferensi besar (Konbes) NU 2021 ini selain dihadiri Rais dan Ketua PCNU se-Jateng, juga dihadiri Katib Aam PBNU Gus Yahya Cholil Tsaquf.
"Pertemuan di Hotel Patrajasa kemarin selain silaturahim setelah pandemi Covid-19 mereda, juga untuk menyampaikan hasil-hasil Munas Alim Ulama dan Konbes NU di Jakarta," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony
Terpopuler
1
Abu Sampah Disulap Jadi Paving, Inovasi Hijau LPBI NU dan Banser Trangkil
2
Khutbah Jumat: Pelajaran Yang Tersirat Dalam Ibadah Haji
3
Semarak Harlah ke-75, Fatayat NU Wonogiri Gali Potensi Kader dengan Semangat Kartini
4
Kasus Pneumonia Jamaah Haji Meningkat, dr Alek Jusran Imbau Jaga Kesehatan
5
Gelorakan Dakwah Lewat Tulisan, NU Online Kumpulkan Jurnalis Muda Nahdliyin se-Jateng dan DIY
6
NU Online dan LAZISNU Gelar Workshop Jurnalistik Filantropi, Cilacap Jadi Tuan Rumah
Terkini
Lihat Semua