• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Minggu, 28 April 2024

Regional

JELANG MUKTAMAR KE-34 NU

Alumni Ansor Jateng Dukung Regenerasi Kepemimpinan di PBNU

Alumni Ansor Jateng Dukung Regenerasi Kepemimpinan di PBNU
Ketua PCNU Kabupaten Semarang, KH Ahmad Fauzan (Foto: NU Online Jateng/Samsul Huda)
Ketua PCNU Kabupaten Semarang, KH Ahmad Fauzan (Foto: NU Online Jateng/Samsul Huda)

Semarang, NU Online Jateng
Para mantan aktivis Gerakan Pemuda Ansor di Jawa Tengah yang tergabung dalam wadah Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Gerakan Pemuda Ansor mendukung sepenuhnya sikap Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) bersama Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jateng agar Muktamar ke-34 NU merevitalisasi organisasi dan regenerasi kepemimpinan PBNU.

 

Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Semarang periode 2001-2006 KH Ahmad Fauzan mengatakan, dalam Muktamar ke-34 NU di Lampung nanti diharapkan muktamirin mendukung sembilan poin kesepakatan PWNU dan PCNU se-Jateng yang dideklarasikan dalam sosialisasi hasil Munas alim ulama dan Konbes NU 2021 di Hotel Patra Semarang beberapa waktu lalu.

 

"Kami para mantan aktivis Ansor mendukung kesepakatan itu, terutama poin revitalisasi dan regenerasi Ketua Umum PBNU. Pada saat muktamar yang akan digelar pada akhir Desember nanti diharapkan muktamirin juga bersikap demikian," kata kiai Fauzan yang juga Pengasuh Pesantren Al-Mas'udiyah Blater, Kabupaten Semarang.

 

Baca juga:

 

Kiai Fauzan yang saat ini mengemban amanat sebagai Ketua PCNU Kabupaten Semarang mengatakan hal itu dalam diskusi terbatas bertema Muktamar ke-34 NU dan Penguatan Kader Menyongsong 1 abad NU yang diselenggarakan Ika Ansor di Resto Nglaras Roso Semarang, Ahad (10/10).

 

Menurutnya, revitalisasi organisasi perlu ditempuh karena secara organisatoris penguatan sisi manajemen Jamiyah NU dari pusat hingga akar rumput yang saat ini berjalan tidak boleh mandek, karena tantangan dan tuntunan kualitas layanan organisasi juga tidak berhenti. 

 

"Sedangkan regenerasi kepemimpinan saat ini pos orang nomor satu di jajaran tanfidziyah PBNU harus diregenerasi dengan mengorbitkan sosok yang lebih muda, visioner dan kapabel agar ke depan NU lebih dinamis dan dapat berperan lebih besar di tengah-tengah masyarakat lokal hingga internasional," ucapnya.

 

Dia menambahkan, sosok dan figur seperti itu saat ini sudah disiapkan NU Jateng, yakni KH Yahya Cholil Tsaquf, Pengasuh Pesantren Raudlatut Thalibien Leteh, Rembang yang saat ini mengemban amanat sebagai Katib Aam PBNU.

 

"Ika Ansor Jateng akan menyebarluaskan gagasan dan pandangan NU Jateng itu ke berbagai wilayah dan cabang di luar Jateng agar menjadi arus utama usulan muktamirin," ungkapnya.

 

 

Ketua Ika Ansor Jateng KH Mufid Rahmat mengatakan, keberadaan Ika Ansor yang dibentuk beberapa tahun lalu itu untuk menampung potensi mantan aktivis Ansor yang tersebar di berbagai sektor dan belum dimanfaatkan serta dimaksimalkan untuk kebesaran NU.

 

"Mantan aktivis Ansor saat ini terus berkiprah tiada henti, baik yang terserap di NU maupun yang berada di luar struktural NU. Ika Ansor hadir untuk mendorong seluruh mantan aktivis Ansor agar tetap berteduh di bawah payung besar NU," pungkasnya.

 

Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru