Nazlal Firdaus Kurniawan
Kontributor
Kendal, NU Online Jateng
Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kendal sejak Senin malam (20/1/2025) menyebabkan banjir besar di beberapa wilayah, terutama di Kecamatan Patebon, Brangsong, Kendal, Ngampel, Cepiring, dan Rowosari. Kondisi terparah terjadi di Kecamatan Patebon, di mana tanggul Sungai Bodri jebol sekitar tengah malam, sehingga air meluap hingga ketinggian 2 meter.
Kepala Unit Banser Tanggap Bencana (Bagana) Kendal, Ahmad Sahri, mengungkapkan bahwa banjir telah melumpuhkan beberapa titik strategis.
“Daerah yang terdampak paling parah adalah Perumahan Patebon Indah Babadan dan Puskesmas Patebon. Jebolnya tanggul Sungai Bodri menjadi penyebab utama. Saat ini, masyarakat terdampak telah mengungsi ke tempat aman, baik di rumah kerabat maupun tetangga,” ujarnya.
Bagana Kendal bersama relawan kebencanaan telah melakukan kaji cepat untuk memastikan penanganan darurat berjalan efektif. Sahri mengimbau masyarakat yang ingin membantu agar berkoordinasi dengan relawan resmi.
“Relawan dan masyarakat umum diminta bergerak di bawah arahan tim penyelamat agar penanganan bisa berjalan lebih efektif,” katanya.
Ia menambahkan, Bagana Kendal juga membawa bantuan logistik dari pedagang Pasar Limbangan dan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) di bawah naungan Dinas Sosial. Dua unit ambulans dikerahkan untuk evakuasi dan distribusi bantuan.
Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Banser Kendal, Primardiyanto, menegaskan bahwa posko tanggap darurat sementara didirikan di Gedung PCNU Kendal.
“Meski Bagana Kendal bersifat membantu stakeholder resmi, kami tetap menjalankan prosedur operasi SAR sesuai standar. Relawan diwajibkan memakai alat pelindung diri (APD) untuk menjaga keselamatan selama proses evakuasi,” tegasnya.
Hingga siang hari ini, bantuan terus berdatangan. Untuk memastikan distribusi bantuan berjalan lancar, seluruh donasi dipusatkan di Gedung PCNU Kendal. Donasi uang dapat disalurkan melalui rekening BRI atas nama LAZISNU Kendal di nomor 0034 01 008322 53 8 (CP: Abidin 08112917743), ujar Primardiyanto.
Berdasarkan laporan awal Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal, banjir telah melanda tujuh desa di empat kecamatan, yaitu:
- Kecamatan Patebon: Desa Lanji, Bangunsari, Kebonharjo
- Kecamatan Cepiring: Desa Botomulyo
- Kecamatan Rowosari: Desa Tambaksari, Jatipurwo
- Kecamatan Boja: Desa Bebengan
BPBD terus memperbarui data kerusakan dan memantau situasi di lapangan. Masyarakat diimbau untuk tetap siaga terhadap kemungkinan hujan susulan dan segera mengungsi jika kondisi memburuk.
Hingga berita ini diturunkan, petugas dan relawan masih bekerja di lapangan untuk melakukan evakuasi, pendataan, dan distribusi bantuan. Masyarakat di wilayah terdampak diminta untuk terus mengikuti informasi resmi dan menjaga kewaspadaan terhadap potensi hujan susulan.
Terpopuler
1
Amalan yang Dilakukan pada Malam Nisfu Sya’ban
2
Doa Mustajab di Malam Nisfu Sya’ban yang Dibaca Syekh Abdul Qadir Al-Jilani
3
Muslimat NU Rayakan Nisfu Syaban di Kongres Ke-18 dengan Pemberian Ijazah Amalan
4
Pengukuhan Ranting Fatayat NU Juwiring Klaten, Awal Berkhidmah dan Mendakwahkan Islam Ahlusunah wal Jama’ah
5
Khutbah Jumat: Mengelola Karunia Allah pada Bidang Pertanian untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan
6
MWCNU Jatinegara Tegal Resmikan Klinik Pratama dan Peringati Harlah ke-102 NU
Terkini
Lihat Semua