Rembang, NU Online Jateng
Sekolah Menengah Kejuruan Nahdlatul Ulama (SMKNU) Lasem, Rembang dipercaya pemerintah untuk menjadi sekolah yang menerapkan Center of Excellence (CoE) dalam bidang otomotif.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah mempercayai SMKNU Lasem, Rembang dalam menerapkan program Center Of Excellence. Tentu ini akan memberikan semangat dan dampak positif bagi perkembangan berbagai program SMKNU Lasem," ucap Kepala Sekolah SMKNU Lasem, Arif Dimyati kepada NU Online Jateng, Sabtu (6/3).
Disampaikan, dengan adanya program Center Of Excellence dari pemerintah yang diberikan kepada SMKNU Lasem akan memberikan dampak positif bagi kemajuan program pendidikan khususnya dalam menghadapi tantangan dan tuntutan kemajuan teknologi industri.
"Program Center of Excellence ini berkah sekaligus tantangan bagi segenap civitas SMKNU Lasem untuk menjawab tantangan dan tuntutan kemajuan teknologi industri," ucapnya.
Arif menambahkan, pihaknya telah menjalin kerja sama pada tahun 2020 dengan PT Nasmoco. Kerja sama tersebut akan segera terealisasi dengan berdirinya bengkel otomotif SMKNU Lasem. Dengan demikian, program Teaching Factory yang menunjang kegiatan praktik siswa akan berpusat di bengkel tersebut.
“Pada tahun 2020, kita telah menjalin kerja sama dengan PT Nasmoco. Dalam kerja sama tersebut nantinya akan berdiri sebuah bengkel sebagai sarana penunjang kegiatan praktik siswa khususnya pada jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO),” tambahnya.
Dirinya berharap, dengan adanya berbagai inovasi program yang telah direncanakan, SMKNU Lasem mampu menciptakan lulusan siswa-siswi yang siap kerja dalam dunia industri. "Melalui program link and match yang telah dilakukan SMKNU Lasem diharapkan siswa-siswi menjadi mudah dan cepat dalam berdaptasi di dunia industri," terangnya.
“Kami juga telah melakukan sebuah program link and match, program ini menjadi media pembelajaran siswa-siswi. Program ini juga akan membantu pelajar untuk bisa berdaptasi lebih cepat dalam dunia industri setelah mereka lulus,” pungkasnya.
Kontributor: Misbachul Munir
Editor: M Ngisom Al-Barony
