• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 4 Mei 2024

Regional

Jadi Kader Ansor-Banser Harus Bangga

Jadi Kader Ansor-Banser Harus Bangga
Kegiatan HBH Ansor Buaran, Kabupaten Pekalongan (Foto: NU Online Jateng/Umam)
Kegiatan HBH Ansor Buaran, Kabupaten Pekalongan (Foto: NU Online Jateng/Umam)

Pekalongan, NU Online Jateng
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan selenggarakan kegiatan halal bihalal di Gedung Aula Viva Sapugarut, Senin (15/05/2023) malam. 


Ketua PAC GP Ansor Buaran Muhammad Iqbal menegaskan pentingnya punya rasa percaya diri (pede) pada tiap kader Ansor dan Banser sekaligus bangga menjadi kader sayap pemuda NU.


"Organisasi ini didirikan oleh para ulama untuk sebuah perjuangan mulia sehingga kita sebagai penerusnya harus bangga. Kita harus bangga saat memakai atribut Ansor Banser, jangan risih dan jangan malu karena kita ada di jalan mulia," ujarnya.


Kendati demiakian lanjutnya, menjadi pede dan bangga tidak lantas membuat Ansor Banser menjadi arogan. "Meskipun kita meyakini bahwa kita benar sehingga membuat kita pede dan bangga, namun kita tidak boleh arogan atau semena-mena. 


"Ansor Banser harus tetap membumi, dipuji tidak terbang, dihina tidak tumbang," pesannya. 


Menurutnya, mempunyai rasa pede dan bangga yang dibarengi dengan sikap santun adalah ciri khas kader Nahdlatul Ulama (NU).





"Sebagai pemuda, secara emosional memang terkadang ego kita kerap meluap-luap. Namun, sebagai kader NU, kita harus bisa menjaga sikap dan mengontrol emosi kita dengan baik, karena sejak dulu kader NU itu sudah terkenal ramah dan santun," ungkapnya. 


Disampaikan, sikap ramah dan santun menjadi semakin penting karena di era media sosial seperti sekarang apapun bisa viral.


"Jangan sampai kita menjadi arogan dan semena-mena karena kita terlalu pede dan bangga. Jaga sikap kita dan jaga marwah organisasi yang kita cintai ini. Jangan sampai marwah organisasi kita menjadi buruk hanya karena sikap buruk dari sebagian kita yang viral di medsos," tegas Gus Iqbal sapaan akrabnya.


Ketua Majelis Dzikir dan Shalawat (MDS) Rijalul Ansor Buaran Rizki Maulana Kepada NU Online Jateng Jumat (19/05/2023) menjelaskan, kegiatan halal bihalal sekaligus sebagai ajang konsolidasi pengurus.


"Memasuki tahun kedua kepengurusan PAC Ansor Buaran, kita jadikan momen ini sebagai ajang silaturahim dan koordinasi terkait agenda-agenda ke depan seperti rapat kerja dan sebagainya," jelasnya.


Ia menambahkan, selain dihadiri oleh kader Ansor Banser se-Kecamatan Buaran kegiatan juga dihadiri oleh beberapa Ketua PAC terdahulu.


"Ada Kiai Isbiq yang baru saja terpilih jadi Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Buaran. Ada Sahabat Munir Ketua Media Ansor Kota Santri dan tak ketinggalan Gus Haqqi, calon anggota dewan," pungkasnya.


Kontributor: Muhammad Khoirul Umam


Regional Terbaru