Kudus, NU Online Jateng
Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) bersama Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) mengerahkan segala sumber daya, baik fisik maupun materi untuk korban banjir di Desa Pasuruhan Lor dan Setrokalangan, Kudus.
Bantuan dalam bentuk materi disalurkan melalui Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU), Rabu (06/01).
Ketua Pimpinan Cabang (PC) IPNU Kudus M Felix Afifuddin mengatakan, total bantuan yang berhasil dikumpulkan oleh IPNU-IPPNU Kudus sejumlah Rp13.223.400. "Kader tergabung dalam CBP dan KPP telah siap siaga membantu korban di Posko NU Peduli. Sebelumnya memang sudah kami sepakati untuk membantu korban banjir tidak hanya secara fisik di lapangan saja, tapi juga bantuan dalam bentuk materi,” jelas Felix.
Lebih lanjut disampaikan, IPNU-IPPNU Kudus telah berkomitmen untuk membantu masyarakat dalam mengatasi kesusahan terutama yang berkaitan dengan bencana alam.
"Bencana banjir ini menjadi salah satu pengingat dari Yang Maha Kuasa agar kita saling bekerjasama dan gotong royong mengatasi masalah yang ada. Tentu saja ke depan, kita harus tingkatkan kewaspadaan dan ikhtiar menjaga alam dengan lebih baik agar bencana serupa tidak terjadi," paparnya.
Ketua PC LAZISNU Kudus HM Ihdi Fahmi menyambut baik langkah pelajar NU Kudus ini. Pihaknya merasa banyak terbantu dengan gerakan kaum milenial NU Kudus yang sigap dan tanggap bencana. Ia juga mendoakan semoga amal dari rekan dan rekanita IPNU-IPPNU Kudus membuahkan kebermanfaatan bagi semua pihak, utamanya korban banjir.
"Jazakumullah khairan katsira, semoga keberkahan turut meliputi langkah kader-kader IPNU-IPPNU semua menjadi manusia yang bermanfaat untuk yang lainnya dan sukses,” pungkas H Fahmi mendoakan.
Kontributor: M Farid
Editor: M Ngisom Al-Barony
