Khairul Anwar
Kontributor
Pekalongan, NU Online Jateng
Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) harus menjadi ujung tombak pengenalan Nahdlatul Ulama (NU) kepada generasi muda sekaligus menjadi pengkaderan awal untuk berkhidmah di NU. Karena sudah semestinya kaderisasi harus terus dilakukan.
"IPNU-IPPNU harus prioritaskan programnya di bidang pengkaderan. Karena dari sini calon pemimpin NU masa depan dimulai," tegasnya
Pernyataan tersebut disampaikan oleh M Ihsan Maulana usai dilantik menjadi ketua Pimpinan Ranting (PR) IPNU Desa Watusalam, Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan bertempat di Mushala Roudhotul Huda Watusalam pada Kamis (17/2).
Menurutnya, seluruh departemen di IPNU-IPPNU harus membuat terobosan dalam pengkaderan sesuai bakat dan minat anggota di kalangan pelajar NU.
“Sebagai badan otonom termuda, IPNU-IPPNU harus melakukan upaya-upaya kaderisasi sekarang ini, karena IPNU-IPPNU akan menjadi tulang punggung NU di masa depan,” ujarnya.
Ia juga berharap setelah pelantikan dapat terwujud generasi pelajar NU yang aktif di dalam masyarakat. “Sudah sangat jelas bahwa IPNU-IPPNU adalah organisasi yang harus aktif di lingkungan masyarakat,” tegasnya.
Ketua PR IPPNU Desa Watusalam Iswa Atinal Husna juga menyampaikan harapannya agar proses kaderisasi pada periode kepengurusannya bisa bermanfaat di lingkungan masyarakat dengan berlandaskan akidah Ahlussunnah Wal Jamaah.
"Tetap istiqamah dalam menjaga komitmen untuk selalu menjadi organisasi yang bermanfaat bagi agama, bangsa, dan negara serta tentunya menjadi pelajar NU yang siap mengawal NKRI,” ucapnya.
Dikatakan, kepengurusan yang sudah dilantik untuk berkontribusi sesuai dengan tupoksinya masing-masing dan dapat merealisasikan program kerja yang sudah ditetapkan.
“Sebagai generasi pelajar NU Watusalam harus menjadikan IPNU-IPPNU untuk tempat berproses atau ruang tumbuh bagi anggota yang memiliki skill/kemampuan di bidang tertentu,” tambahnya.
Acara pelantikan PR IPNU-IPPNU Watusalam periode 2021-2023 bersamaan dengan acara peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-99 NU yang diadakan oleh Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Watusalam beserta badan otonomnya.
Momentum pelantikan ini menjadi tonggak awal bagi kepengurusan M Ihsan Maulana dan Iswa Atinal Husna untuk melanjutkan estafet kepemimpinan yang sebelumnya di nakhodai oleh Ismuhadi dan Nurul Afifah.
Pengirim: Ismuhadi, Khairul Anwar
Editor: M Ngisom Al-Barony
Terpopuler
1
Idul Adha Jatuh pada Hari Jumat, Apakah Masih Wajib Shalat Jumat?
2
Mikrofon Kemanusiaan: Kekuatan Media Menjadi Jembatan Kepedulian
3
Yuni Yusrotin, Anak Tukang Becak Asal Bojonegoro Raih Wisudawan Terbaik di UIN Walisongo Semarang
4
Pemkab Pati Larang Sound Horeg, Ketua PCNU: Lebih Banyak Mafsadatnya
5
IKA PMII Pati Soroti Kenaikan PBB hingga 250 Persen, Desak Pemkab Jelaskan kepada Publik
6
Risma MAJT Genap 20 Tahun, Pengurus Baru Ditantang Dirikan Z-Coffee
Terkini
Lihat Semua