Jepara, NU Online Jateng
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Jepara KH Charis Rohman mengungkapkan, momentum halal bihalal harus menjadikan Jamiyah NU semakin kompak dan kuat.
"Agar organisasi semakin kompak dan kuat Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kalinyamatan H Mufid sering mengagendakan makan-makan. Karena hal-hal yang besar sering keluar dari meja makan," ujarnya.
Hal itu dikemukakan Kiai Charis saat menyampaikan mauidzah hasanah dalam Halal bihalal MWCNU Kalinyamatan yang berlangsung di Gedung MWCNU setempat, Jumat (20/5) siang.
Oleh karena itu, Kiai Charis menyarankan perbanyaklah pertemuan informal membahas hal-hal besar tanpa harus ribet dengan protokolel yang jlimet. "ketemu, makan, dan ngrbrol santai dan lahirlah ide-ide besar untuk NU," ucapnya.
Ketua MWCNU Kalinyamatan H Mufid mengatakan, halal bihalal merupakan momen untuk meminta dan memberi maaf. Akan tetapi lebih dari itu, halal bihalal bisa dijadikan ajang konsolidasi.
"Minta maaf dan memberi maaf merupakan perilaku terpuji yang disenangi Allah SWT. Bahkan mohon maaf dan minta maaf itu termasuk salah satu ciri orang yang bertakwa," jelasnya sembari mengutip surat Ali Imran ayat 133-134.
Selain itu, pihaknya juga meminta kepada segenap jajaran pengurus MWCNU, Banom, dan ranting untuk bisa meningkatkan khidmah dengan sebaik-baiknya. "Momentum halal bihalal ini mari kita semakin tingkatkan kualitas khidmah untuk Jamiyah NU," harapnya.
Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Kalinyamatan menyatakan, halal bihalal merupakan ritual setelah puasa untuk saling memaafkan. "Saya menyampaikan pesan Pak Camat untuk memintakan maaf. Sebagai pelayan masyarakat yang melayani kebutuhan sehari-hari tentu banyak salah dan khilaf. Untuk itu kami mohon maaf sebesar-besarnya," ungkapnya.
Kegiatan bertajuk halal bihalal bersama Banom, Ranting se-Kalinyamatan tersebut diikuti ratusan peserta dari NU, Muslimat, Fatayat, Ansor, dan IPNU IPPNU. Hadir dalam kegiatan Ketua PCNU Jepara KH Charis Rohman, Rais MWCNU KH Zamzami, Ketua MWCNU H Mufid, dan Forkopimcam Kalinyamatan.
Kontributor: Syaiful Mustaqim
