Semarang, NU Online Jateng
Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Semarang Abdur Rahman menekankan pentingnya proses kaderisasi yang berkualitas dan tetap solid dalam satu komando.
"Kaderisasi di Ansor harus dijaga dengan baik. Untuk itu bagaimana pelaksanaan kegiatan kaderisasi harus berkualitas dan menghasilkan kader yang solid, satu komando dalam satu barisan," ujarnya.
Abdurrahman mengatakan hal itu dalam koordinasi terbatas seusai menerima kunjungan Majelis Umat Kristen Indonesia (MUKI) di kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Semarang, Jalan Puspogiwang I/ 47 Semarang Barat, Kota Semarang, Rabu (29/5) siang.
Disampaikan, kader yang ada harus siap untuk menjadi suksesor berbagai kegiatan Ansor. "Semua kegiatan harus berjalan dengan baik dan lancar. Makanya pendidikan kader harus diutamakan, terselenggara dengan mengedepankan proses yang berkualitas dan menghasilkan kader yang berkualitas juga," ucapnya.
Abdurrahman mengevaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan Pelatihan Kader Lanjutan (PKL) dan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan). "Salah satunya ini tugas paska pelatihan, jangan sampai follow up tugas-tugas yang diberikan molor. Ini harus diusahakan tepat waktu," tegasnya.
Sedangkan lanjutnya, untuk Pelatihan Kader Dasar (PKD) dan pendidikan latihan dasar (Diklatsar) Banser harus menekankan loyalitas pada kesatuan Banser. "Jadi untuk PKD dan Diklatsar tanggal 1 Juni nanti harus benar-benar terlaksana sesuai yang sudah direncanakan," ungkapnya.
Sebagai informasi, PC GP Ansor Kota Semarang akan mengadakan agenda kaderisasi PKD dan Diklatsar yang dilaksanakan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Kecamatan Tugu. Proses pendaftaran dan screening calon peserta sudah dilakukan.
"Untuk PKD ini sebagai basis atau kaderisasi tingkat awal, kita harus komitmen untuk mengutamakan kader dari kalangan santri atau pengurus IPNU atau PMII," pesannya.
Ketua PAC GP Ansor kecamatan Tugu Badrul Munir, AH menyebut ada 41 peserta yang akan dibuka pada hari ini, Jumat (31/5). "Alhamdulillah proses screening berjalan lancar dan semua lulus seleksi, tapi untuk peserta tahun ini belum ada dari unsur IPNU karena mungkin masih mau berproses di organisasi pelajar," pungkasnya.
Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat
