• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 30 April 2024

Nasional

PBNU: Banyak yang Klaim Aswaja Milik Mereka

PBNU: Banyak yang Klaim Aswaja Milik Mereka
Waketum PBNU KH Zulfa musthofa (tengah) saat halaqah aswaja di PCNU Purworejo (Foto: NU Online Jateng/Rohadi)
Waketum PBNU KH Zulfa musthofa (tengah) saat halaqah aswaja di PCNU Purworejo (Foto: NU Online Jateng/Rohadi)

Purworejo, NU Online Jateng
Wakil Ketua Umum (Waketum) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Zulfa Musthofa mengatakan, saat ini banyak yang mengklaim ajaran akidah ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) milik mereka termasuk kelompok wahabi.


"Silakan saja mengklaim, Aswaja di NU dengan milik mereka berbeda. di NU paham Aswaja ada tambahan An-Nahdliyah, komitmen kebangsaan, menghargai budaya, lemah lembut, dan memberikan pemahaman yang baik," tegasnya. 


Hal itu di sampaikan Kiai Zulfa pada acara halaqah aswaja yang dihelat Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Purworejo pada Senin (7/3/2022). Pada kesempatan tersebut Kiai Zulfa juga melihat Kantor PCNU Purworejo yang baru di di Jalan KH Zarkasi, Berjan, Kecamatan Gebang.


Dikatakan aswaja an-nahdliyah memiliki ciri komitmen kebangsaan. Ini merupakan pembedanya yang harus ditunjukkan kepada yang lain bahwa Aswaja ala NU harus memiliki komitmen kebangsaan yang baik. 


"Kedua meghargai budaya lokal, tentang cara berdakwah dengan lemah lembut dan ketiga aswaja kita harus lentur atau lemah lembut dalam harakah bergerak menyebarkan Agama Islam," terangnya. 


Keempat Aswaja An-Nahdliyah lanjutnya, harus mementingkan isi daripada kesingnya. Di mana saudara-saudara kita di luar sana masih hanya koar-koar lewat media sosial saja, sedangkan isinya masih belum berbobot. 


Kiai Zulfa menambahkan, NU adalah organisasi yang besar dan akan berkembang di seluruh belahan dunia. "NU Hadir ketika KH Hasim Asy'ari dan KH Kholil Bangkalan tokoh sepiritual memberikan tongkat. Di mana NU atas izin Syaikhona Kholil NU didirikan dari tahun 1926," jelasnya. 


Wakil Ketua PCNU Purworejo KH Habib Soleh kepada NU Online Jateng, Selasa (8/3/2022) menjelaskan, tujuan diadakannya acara ini untuk menambah wawasan tentang Ahlussunnah Wal Jamaah.


"Kunjungan PBNU ini sangat bermanfaat dan ditunggu-tunggu, karena menghadirkan orang PBNU waktunya sangat susah. Alhamdulillah, KH Zulfa Musthofa bisa mengisi materi Halaqah Aswaja di PCNU Purworejo," pungkasnya. 


Kontributor: Achmad Rohadi
Editor: M Ngisom Al-Barony


Nasional Terbaru