Tegal, NU Online Jateng
Pengurus Ranting NU (PRNU) Dukuhbangs, Jatinegara, Kabupaten Tegal menggelar resepsi Hari Lahir (Harlah) ke-95 NU di Aula Balai Desa setempat, Sabtu (30/1). Kegiatan yang melibatkan seluruh pengurus NU dan Badan Otonom (Banom), serta tokoh masyarakat setempat yang dikemas dengan istighotsah, doa bersama, dan refleksi harlah.
Ketua PRNU Dukuhbangsa Hasanudin mengatakan, kegiatan Harlah NU ini sangat penting untuk dilaksanakan setiap tahun agar mengingatkan kembali perjuangan para pendiri NU, sesepuh, tokoh-tokoh, dan kiai yang sudah berjasa terhadap perjuangan berdirinya NU.
Dia menambahkan, cerita perjuangan para tokoh NU itu untuk mengingatkan terhadap jasa-jasa para pendiri NU dan untuk menggugah semangat generasi berikutnya dalam menjalankan tugas organisasi ke depan.
"Melalui Harlah ke-95 NU ini, setidaknya perjuangan-perjuangan ulama terdahulu dan pendiri NU menjadi teladan bagi kita semua, di mana kontribusi mereka terhadap bangsa dan agama sangatlah besar dengan ajaran Islam Ahlussunnah wal Jamaah," imbuh Hasanudin.
Sementara itu, Rais PRNU Dukuhbangsa Abdul Ghufron menegaskan, yang terpenting dalam peringatan ini agar semua tahu tentang sejarah NU. "Selain itu Nahdliyin harus mengetahui bahwa adanya pelaksanaan jamiyah tahlil, maulid, manaqib, dan masih banyak lagi kegiatan lainya yang sampai hari ini hampir dilaksanakan di semua plosok negeri, itu karena peran besar NU," ucapnya.
"Oleh karenanya, sejarah NU ini harus diceritakan kepada anak cucu agar bisa dikenang dan diteladani perilaku para pendirinya," pungkasnya.
Kontributor: Tahmid
Editor: Hasan Fauzy
