• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 20 Mei 2024

Dinamika

Ranting Ansor Jatinegara Tegal Dihidupkan Lagi Setelah Vakum

Ranting Ansor Jatinegara Tegal Dihidupkan Lagi Setelah Vakum
Kegiatan musyawarah pembentukan Ranting Ansor Jatinegara, Kabupaten Tegal setelah lama vakum (Foto: NU Online Jateng/Tahmid)
Kegiatan musyawarah pembentukan Ranting Ansor Jatinegara, Kabupaten Tegal setelah lama vakum (Foto: NU Online Jateng/Tahmid)

Tegal, NU Online Jateng 

Setelah Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jatinegara Tegal melakukan koordinasi dengan pihak Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) dan sesepuh desa, pemerintah desa, akhirnya Pimpinan Ranting (PR) GP Ansor Jatinegara akhirnya terbentuk setelah lama vakum.

 

"Alhamdulilah, berkat fasilitasi dari Pengurus Ranting NU setempat, sebanyak tiga puluh lima pemuda berkumpul dan kemudian bersepakat untuk mendirikan organisasi Gerakan Pemuda Ansor," ujar Wakil Ketua PRNU jatinegara Ibnul Aziz. 

 

Kegiaatan pembentukan kepengurusan baru digelar di Wisata Gunung Gantungan (WGG), Kecamatan Jatinegara, Tegal pada Ahad (14/03) malam dihadiri sesepuh NU, jajaran PRNU Jatinegara dan PAC Ansor Jatinegara.

 

“Kami ingin pemuda di desa kami ini bisa terwadahi dalam satu wadah yag benar, bukan asal wadah, dan menurut kami, Ansor ini pas sebagai pilihan penyaluran bakat, sekaligus wadah pembelajaran ber organisasi,” kata Ibnul Aziz yang juga kepala desa setempat.

 

Ketua PRNU Jatinegara Wahrudin mengungkapkan rasa bangga atas terbentuknya kepengurusan Ranting Ansor Jatinegara. Pihaknya berjanji akan mendukung penuh dan selalu bersinergi dengan Ranting Ansor Jatinegara.

 

“Kami yang berada di jajaran pengurus NU Ranting Jatinegara merasa sangat bangga karena kepengurusan Ansor Ranting Jatinegara telah terbentuk, dan kami siap mensupport penuh ke depannya,” ungkapnya.

 

Utusan PAC GP Ansor Jatinegara Muhammad Ridwan menyampaikan pentingnya beransor, serta fungsi dan peran Ansor dalam kehidupan sehari hari. 

 

“Anda tidak usah punya bayangan yang muluk-muluk. Yang penting kita bisa srawung, kumpul dan semoga perkumpulan kita ini bermanfaat, nanti perlahan lahan akan kita fasilitasi untuk peningkatan kapasitas pengurus Ansor di tingkat ranting, baik melalui pendalaman materi, maupun pengkaderan,” ujarnya.

 

“Semoga kelak kita semua diakui sebagai Santri mbah Hasyim Asyari, semoga bisa sebagai penguat Nabi Muhammad SAW dalam mengakui kita semua sebagai umat yang senantiasa mendapat Safaatnya. Amiin Amiin Amin,” pungkasnya.

 

Dari tiga puluh lima perwakilan pemuda yang hadir, terpilih sebagai Ketua Doddy Chandra, Sekertaris Yayan Hermawan, Wakil Sekertaris Tulus Haryadi, Bendahar Muhammad Ibnu Hakim, Wakil Bendahara Yuni Wasis, dan Satkorkel Banser Andriyanto. 

 

Kontributor: Tahmid
Editor: M Ngisom Al-Barony


Dinamika Terbaru