Perkuat Silaturahim dan Konsolidasi, Ini yang Dilakukan MWCNU Kemiri Purworejo

Purworejo, NU Online Jateng
Mustasyar dan jajaran Syuriyah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo mengadakan kegiatan pertemuan selapanan yang diawali di Pesantren API Winong, Kecamatan Kemiri Purworejo.

 

Kesempatan tersebut sekaligus penertiban pembuatan kartanu (kartu NU) dan pengaktifan kembali kaleng koin NU. Nampak hadir jajaran Mustasyar, Syuriyah, Ketua MWCNU Kemiri, dan Jajaran lainnya. 

 

Rais MWCNU Kemiri KH Nashihin Chamid menyampaikan, kegiatan rutinan selapanan selain untuk silaturahim juga konsolidasi membahas berbagai hal tentang organisasi.

 

"Kegiatan ini dapat kita manfaatkan untuk menyampaikan berbagai hal tentang organisasi, termasuk masalah kartu tanda anggota Nahdlatul Ulama (Kartanu) yang gerakannya harus kita masifkan," ujarnya.

 

Menurutnya, sebagai pengurus harus sebagai contoh tentang gerakan pembuatan kartu NU ini. "Maka kita semua mari kita sukseskan bersama," pesannya. 

 

Ketua MWCNU Kemiri KH Muhammad Arwani menyampaikan, selapanan jajaran syuriyah merupakan kegiatan yang sangat positif untuk konsolidasi organisasi. Di kegiatan tersebut, program-program kerja MWCNU bisa didiskusikan dan dievaluasi. 

 

"Karena pada hakekatnya program kerja bukan hanya tanggung jawab tanfidziyah tapi juga jajaran syuriyah karena program kerja yang disusun merupakan realisasi dari kerangka besar gagasan dan perintah syuriyah yang diimplementasikan oleh tanfidziyah," terangnya kepada NU Online Jateng, Sabtu (2/10). 

 

Ditambahkan, program-programnya antara lain pertama gerakan Koin NU LAZISNU sekaligus langsung eksekusi mulai dari Pengurus MWCNU dan Banom sejumlah 500 kaleng, baru nanti kalau manajemen sudah siap akan didrop ke Ranting-ranting NU. 

 

"Program kedua percepatan SISNU dan Kartanu. Ketiga, selapanan MWC terbatas akan dimulai lagi Ahad Pon bulan depan. Keempat, pendataan Maddin dan TPQ. Kelima, mengadakan hotline layanan umat meliputi layanan Syariah, sosial dan administrasi. Keenam, pengadaan kantor bersama MWCNU dan Banom di komplek Gedung NU Kemiri," pungkasnya.

 

Kontributor: Achmad Rohadi
Editor: M Ngisom Al-Barony