Dinamika HARLAH NU

Peringati Harlah NU, Nahdliyin Bangsri Jepara Khatamkan Al-Qur’an 95 Kali

Rabu, 3 Februari 2021 | 22:00 WIB

Peringati Harlah NU, Nahdliyin Bangsri Jepara Khatamkan Al-Qur’an 95 Kali

Jamaah Noto Ati (JNA) mengkhatamkan Al-Qur'an sebanyak 95 kali, sesuai usia NU. (Dok. NU Online Jateng/ Dalhar)

Jepara, NU Online Jateng
Menyambut peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-95 Nahdlatul Ulama (NU), warga NU yang tergabung dalam Komunitas Jamiyah Noto Ati (JNA) Kecamatan Bangsri, Jepara, Jawa Tengah menggelar khatmil qur'an 95 kali. Acara dilaksanakan pada Ahad (31/1) malam, di kompleks Pesantren Darul Furqon Bangsri, Jepara atau yang dikenal sebagai markas besar (Mabes) JNA.

 

Pantauan NU Online Jateng, acara digelar secara sederhana, mengingat masih dalam suasana pandemi. Dalam acara tersebut diadakan doa bersama (tahlil) dan doa khotmil Qur’an. Khataman Al-Qur’an dilakukan sebanyak 95 kali, oleh seluruh anggota JNA yang dimotori oleh masing-masing koordinator di setiap wilayah..

 

“Pembacaan Al-Qur'an dilakukan sebanyak 95 kali khatam (30 juz). Jumlah tersebut sesuai dengan usia yang diperingati pada Harlah NU kali ini,” kata Pengasuh JNA Bangsri, Nyai Munasiroh.

 

Dalam sambutannya, pengurus NU di Kecamatan Bangsri  Kiai Ihsan berpesan agar dalam momentum Harlah NU ini, para jamaah dapat belajar tentang sejarah lahirnya NU. “Di samping itu pula dapat belajar dan aktif dalam kegiatan-kegiatan bersama NU,” katanya.

 

JNA merupakan komunitas kaum hawa yang berniat untuk mencari ilmu dan menata hati, sesuai dengan namanya. Anggota JNA adalah para anggota dan pengurus di Banom NU, utamanya Fatayat dan Muslimat NU. 

 

Meskipun baru beberapa tahun dirintis, jumlah jamaahnya di Kabupaten Jepara mencapai ratusan orang. Ada beberapa kegiatan rutin yang dilakukan oleh JNA, di antaranya adalah khataman Al-Qur’an setiap dua pekan sekali dan program 3M, yaitu ‘Menuju Makkah Madinah’. Akan tetapi, selama masa pandemi kegiatan tidak dapat dilakukan intens sebagaimana kondisi normal.

 

Untuk mengelola kegiatan khataman dan 3M tersebut, di setiap wilayah (lingkup RT/RW) ditunjuk seorang koordinator. Program 3M merupakan kegiatan pembacaan surat Al-Ikhlas dengan jumlah tertentu secara bersama. 

 

Seluruh kegiatan tersebut dilaksanakan di Mabes JNA Bangsri, kompleks Pesantren Darul Furqon yang merupakan bagian dari Pesantren Darul Falah atau yang lebih dikenal sebagai Pesantren Amtsilati. 

 

Kontributor: M Dalhar
Editor: Ajie Najmuddin