Muslimat NU Kota Semarang Tekankan Kreativitas dan Adaptasi New Normal
Kamis, 26 November 2020 | 20:00 WIB
Ahmad Rifqi Hidayat
Penulis
Semarang, NU Online Jateng
Organisasi di masa pandemi harus terus berjalan. Kuncinya terdapat pada kreativitas dalam mengadakan kegiatan dan beradaptasi di era kenormalan baru atau new normal. Selain itu, tetap berkoordinasi dengan pemerintah terkait yang meliputi Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas).
Hal inilah yang ditekankan oleh Pimpinan Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kota Semarang kepada pengurus di jajaran bawahnya.
"Memang kita harus kreatif dan beradaptasi dengan new normal, kalau ingin organisasi bisa tetap berjalan," kata Ketua Muslimat NU Kota Semarang Hj Muslimatin Djatmiko kepada NU Online Jateng, Kamis (26/11).
Pesan tersebut ia sampaikan kepada pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Muslimat NU Kematan Semarang Utara yang baru-baru ini dilantik di Madin Al Minhaj, Jalan Erowati I No 3 Bulu Lor, Semarang Utara, Kota Semarang, Jawa Tengah.
"Kami minta kepada pengurus PAC Semarang Utara yang baru dilantik agar tetap beraktivitas dengan protokol kesehatan dan berkoordinasi dengan stakeholder terkait seperti Lurah, Camat, Babinsa atau Bhabinkamtibmas," ungkapnya.
Oleh karena itu, lanjutnya pembinaan keagamaan atau pengajian dalam skala kecil masih bisa dilaksanakan dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku di masa Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM) Kota Semarang. "Intinya tetap jaga kesehatan dan patuhi protokol kesehatan," pesannya.
Dikatakan, Muslimat NU Kota Semarang telah menyalurkan bantuan paket sembako dari Muslimat NU Jateng, juga bekerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan untuk mengadakan kegiatan pelatihan menjahit.
"Alhamdulillah, masa pandemi (Muslimat NU Kota Semarang, -red) masih bisa berkegiatan. Hanya saja untuk kegiatan yang menghadirkan jamaah yang banyak belum bisa direalisasikan," bebernya.
Terkait adanya hajatan demokrasi Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Semarang pada akhir tahun ini, Muslimatin meminta semua kader Muslimat untuk menyukseskan sesuai kapasitasnya.
"Semuanya saya harap menggunakan hak pilihnya, yang tugas sebagai panitia pemungutan suara (PPS) atau pengawas juga harus menjalankan fungsinya dengan baik. Mari kita jaga demokrasi di Kota Semarang ini," pintanya.
Sementara itu, Ketua PAC Muslimat NU Semarang Utara Hj Aliyah mengaku pandemi mengakibatkan kegiatan Muslimat NU di Semarang Utara sempat berhenti. Namun ia bersyukur masih bisa mendampingi Muslimat NU Kota Semarang dalam kegiatan sosial pembagian paket sembako dan sebagainya.
"Alhamdulillah pelantikan berjalan lancar. Sebelum era new normal, tidak bisa mengadakan kegiatan. Dengan resminya PAC Muslimat NU Semarang Utara saya harap solid mengawal program-program yang ada," harapnya.
Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat
Editor: Ahmad Hanan
Terpopuler
1
Ahad Kliwonan dan Pelantikan Pengurus NU Se-Tawangsari Digelar di Panggung Alam Taruwongso
2
Pesantren Tarbiyatul Qur’an Al Waro’ Juwiring, Warisi Perjuangan Kiai Muslimin Santri Pendherek KH Al Mansur Popongan
3
Abu Sampah Disulap Jadi Paving, Inovasi Hijau LPBI NU dan Banser Trangkil
4
Khutbah Jumat: Pelajaran Yang Tersirat Dalam Ibadah Haji
5
Gerakan Pemuda Ansor: Pilar Pembangunan dan Pemersatu Dinamika Desa
6
Dosen IAI An-Nawawi Purworejo Tawarkan Konsep At-Takāmul At-Takayyufi dalam Pendidikan Moderasi Beragama
Terkini
Lihat Semua