• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 4 Mei 2024

Dinamika

Kiai Abdul Hadi Ditetapkan Jadi Pj Rais Purworejo

Kiai Abdul Hadi Ditetapkan Jadi Pj Rais Purworejo
PCNU Kabupaten Purworejo gelar Rapat Pleno untuk mengisi jabatan Rais yang kosong (Foto: NU Online Jateng/M Hakim)
PCNU Kabupaten Purworejo gelar Rapat Pleno untuk mengisi jabatan Rais yang kosong (Foto: NU Online Jateng/M Hakim)

Purworejo, NU Online Jateng
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Purworejo setelah kurang lebih dua bulan kekosongan jabatan Rais, kembali mengadakan rapat pleno, Rabu (8/9) di Gedung Pertemuan PCNU Purworejo. Rapat pleno dihadiri oleh jajaran Mustasyar, jajaran Wakil Rais, Pengurus Tanfidziyah, serta perwakilan Banom NU cabang. 

 

Wakil Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Purworejo KH Abdul Hadi ditetapkan sebagai Pejabat (Pj) Rais pengganti antar waktu masa khidmah 2019-2024 menggantikan posisi KHR Abdul Chakim Chamid yang berhalangan tetap karena meninggal dunia. 

 

Pejabat (Pj) Rais PCNU Purworejo KH Abdul Hadi menyampaikan, berdasarkan arahan-arahan dawuh dari para masayikh yang duduk di Mustasyar PCNU Purworejo yang semuanya mengarah kepada saya, maka dengan berat hati mengharapkan doa, mengharapkan saran atau mauidhah dari para masayikh, saya terpaksa harus menerima amanat sebagai Pejabat (Pj) Rais PCNU Purworejo sampai akhir periode. 

 

"Mudah-mudahan atas dorongan, doa, dan bantuan dari semua pihak, kami akan menjalankan amanah ini dengan baik. Karena saya teringat sebuah makalah 'La imana liman la amanata lahu' (tidak sempurna iman seseorang dan tidak bisa mempertanggungjawabkan)," terangnya. 

 

Maka oleh karena itu lanjutnya, kami berharap kepada jajaran MWCNU, Lembaga, dan Badan otonom PCNU Purworejo untuk bersaman-sama mengembangkan dan meningkatkan aqidah ahlussunnah wal jamaah atau meningkatkan ilmu dan amaliahnya sehingga kita menjadi kelompok firqah an-najiyah atau kelompok yang selamat di dunia dan di akhirat.

 

Dijelaskan, awal sebagai Pejabat (Pj) tentunya melanjutkan program-program pengurus cabang yang sudah ada dan mungkin meningkatkan sistem administrasi di semua lini. Mungkin ada meningkatkan disiplin ilmiyah, waktu, administrasi, dan lainnya.

 

"Semoga dengan meningkatkan disiplin akan menambah baik jamiyah NU di hadapan masyarakat Kabupaten Purworejo khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya," sambungnya. 

 

Ketua PCNU Purworejo H Farid sholihin kepada NU Online Jateng Jumat (10/9) mengungkapkan, sesuai dengan AD/ART NU Pejabat (Pj) Rais yaitu salah satu dipilih untuk menggantikan dari yang berhalangan dan tentunya dukungan dari petisi penandatanganan dari mustasyar dan semua pihak. 

 

"Mudah-mudahan harapan kami Pejabat (Pj) Rais KH Abdul Hadi nantinya bisa meneruskan progam-program kerja Rais yang sudah berjalan dan program PCNU Purworejo ke depan agar lebih baik," pesannya. 

 

Proses berikutnya yakni membuat berita acara dan rekomendasi ke PWNU Jawa Tengah dan diteruskan ke PBNU atas Pejabat (Pj) Rais yang baru. Kemudian setelah itu kita sosialisasi kepada Lembaga, pengurus MWCNU, badan otonom. 

 

"Harapan kami semuanya bisa mendukung ada satu kelompokan dan kontribusi ke PCNU Purworejo," pungkasnya. 

 

Pewarta: M Hakim, Achmad Rohadi
Editor: M Ngisom Al-Barony


Dinamika Terbaru