• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Rabu, 8 Mei 2024

Dinamika

Kembangkan Ekonomi Organisasi, dari Jualan Beras Hingga Ikan Hias

Kembangkan Ekonomi Organisasi, dari Jualan Beras Hingga Ikan Hias
Salah satu toko mitra SAC Candiroto Kendal (dokumentasi)
Salah satu toko mitra SAC Candiroto Kendal (dokumentasi)

Kendal, NU Online Jateng
Semangat kader Nahdlatul Ulama (NU) dalam menggerakkan kemandirian organisasi dengan wirausaha terus digenjot oleh Gerakan Pemuda (GP) Ansor Ranting Kelurahan ‎Candiroto Kecamatan Kendal, Kabupaten Kendal. Wujudnya, dengan pembuatan Syirkah Ansor ‎Candiroto (SAC).

 

Dua bulan berjalan, SAC mulai menunjukkan keseriusan dalam menggarap sektor penjualan NU mineral, sebuah air minum kemasan produk Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kendal, beras, minyak goreng, dan berbagai produk lain. Bahkan, ada beberapa kader yang memproduksi paving, dan ada pula yang menjajakan bisnis berbasis hobi, yakni ikan hias.

 

"Dua bulan ini kita evaluasi hasilnya bagus, jadi SAC mulai mencoba memasarkan produk anggota Ansor ‎seperti jualan bakso, jasa catering, dekorasi dan souvenir pernikahan hingga ikan koi," Ketua Ansor Candiroto Muhyiddin kepada NU Online Jateng, Rabu (30/12).

 

Sejak diluncurkan, jumlah toko mitra di ‎wilayah Candiroto sebagai agen SAC terus bertambah, yang secara otomatis menambah pelanggan. Karena itu, dirinya terus berusaha mengimbangi kebutuhan pasar dengan menambah jenis produk dan layanan. "SAC juga memiliki gudang untuk ‎menyimpan persediaan barang dan melayani pesan antar," urainya.

 

Dengan menggeliatnya aktifitas perekonomian tersebut, ia berharap kemandirian organisasi NU terus diperkuat dari badan otonom kepemudaannya. "Alhamdulillah, perkembangan program ‎perekonomian Ansor Candiroto semakin maju. SAC mulai dikenal dan familiar di ‎Candiroto, brand yang kita angkat sudah berhasil dan semoga bisa dikenal masyarakat yang lebih ‎luas. Rejeki ini nikmat Allah Ta'ala yang wajib kita jaga dan syukuri," tuturnya.

 

Menurut Manager SAC, Mad Dzakir, SAC dimulai dengan cara patungan atau iuran antara organisasi maupun kader. Harapannya kas bisa terisi secara konsisten, dan kader memiliki pemusakan tambahan.

 

"Tentunya kita bangga jika bisa mandiri dalam menjalankan organisasi serta mengembangkan pemberdayaan ekonomi umat secara komprehensif. Semoga SAC semakin eksis dan efektif, juga konsisten di pasaran masyarakat umum," harapnya.

 

Salah satu konsumen, Puadi merasa terbantu adanya agen dan mitra SAC yang semakin banyak dan hampir merata di daerah Candiroto. "Apalagi bisa jadi sub agen dan dibagi rata di semua area Candiroto yang siap mengantarkan kebutuhan, ditambah harga yang berani bersaing," ujarnya.

 

Kontributor: Yusuf/Zainul Mufti
Editor: Ahmad Rifqi Hidayat


Dinamika Terbaru