• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 29 Maret 2024

Dinamika

Jelang Konferancab, IPNU-IPPNU Pamotan Rembang Gelar Festival Al-Banjari Tingkat Jateng

Jelang Konferancab, IPNU-IPPNU Pamotan Rembang Gelar Festival Al-Banjari Tingkat Jateng
Semarakkan Konferancab, IPNU-IPPNU pamotan, Rembang gelar festival al-banjari (Foto: NU Online Jateng/Labib)
Semarakkan Konferancab, IPNU-IPPNU pamotan, Rembang gelar festival al-banjari (Foto: NU Online Jateng/Labib)

Rembang, NU Online Jateng
Menyemarakkan Konferensi Anak Cabang (Konferancab), Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Pamotan, Kabupaten Rembang menggelar festival Al-Banjari tingkat Jawa Tengah. 


Festival diadakan selain menyongsong Konferancab IPNU-IPPNU Kecamatan Pamotan juga peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-68 IPNU dan ke-67 IPPNU bertempat di kampung wisata Cikalan Unik Pamotan pada Rabu (9/3/2022). 


Ketua PAC IPNU Pamotan Sohibul Fadhil mengatakan, Al-Banjari dipilih karena beberapa alasan yang mendasar, pertama umum diadakan dan banyak grup hadrah bergenre Al-Banjari di Jawa Tengah, kedua karena sebagai bentuk perhatian PAC IPNU-IPPNU Pamotan akan seni rebana hadrah. 


“Festival Al-Banjari sebagai wadah pertunjukan dan kompetisi untuk grup-grup hadrah Al-Banjari yang banyak tersebar di Jawa Tengah, khususnya Kabupaten Rembang,” ucapnya.

Disampaikan, spirit festival hadrah tidak lepas dari tema besar konferancab PAC IPNU IPPNU XI yaitu 'Progresivitas Organisasi Wujudkan Kader NU Berkualitas'. 


Ketua panitia festival ini Solihah Nur Diana kepada NU Online Jateng menjelaskan, festival Al-Banjari ajang  syiar organisasi IPNU-IPPNU Kecamatan Pamotan. Di mana IPNU-IPPNU adalah organisasi pelajar NU yang senantiasa menghadirkan kegiatan-kegiatan positif dan sesuai dengan karakter pelajar ahlussunnah wal jamaah yaitu berjuang dan bertaqwa. 


“Jangan ragu untuk menjadi kader IPNU-IPPNU di manapun anda berada. Bagi teman-teman yang sudah masuk di IPNU-IPPNU mari kita istiqamahkan dan untuk calon kader IPNU-IPPNU mari segera merapat,” ucapnya.


Dikatakan, festival diikuti 18 grup hadrah se-Jawa Tengah, yang terdiri dari tiga belas grup dari Rembang, dua grup dari Pati, satu grup dari Kudus, satu grup dari Blora, dan satu grup dari Cepu. 


Festival hadrah al-banjari ini dimenangkan oleh grup Kanzus Surur dari Cepu, Ainus Syafa’ah dari Pamotan (juara dua), Al Ghifari dari Pati (juara tiga), dan Himsas dari Sedan (juara favorit). 


Perlu diketahui, setidaknya dalam seni hadrah ada dua genre yang masyhur untuk saat ini, pertama Al-Banjari yang lebih identik dengan keindahan teknik vokal dengan alunan rebana yang lembut. Sedangkan yang kedua adalah genre Habib Syekh dengan nuansa tabuhan yang lebih meriah. 


Pengirim: Labib Humam
Editor: Samsul Huda


Dinamika Terbaru