Taushiyah

Ketika Orang Rantau Tunggu Kiriman

Jumat, 22 Oktober 2021 | 17:00 WIB

Ketika Orang Rantau Tunggu Kiriman

KH Ahmad Niam Syukri Masruri

Orang yang berada di rantau ada yang beruntung, ada yang nanggung dan ada pula yang buntung. Bagi yang nanggung dan buntung selalu berharap kiriman atau transferan dari saudara, kerabat atau teman sejawat untuk meringankan beban.

 

Begitu juga orang-orang yang berada di alam kubur. Ada yang beruntung, ada yang nanggung dan ada yang buntung. Yang nanggung dan yang buntung seperti orang di rantau yang menunggu kiriman atau transferan dari keluarga, kerabat atau teman sejawat. Hanya bedanya kalau yang di rantau menunggu kiriman atau transferan dalam bentuk materi, sedangkan yang di alam kubur menunggu kiriman atau transferan doa dan istighfar.

 


هَدَايَا الْأَحْيَاءِ لِلْأَمْوَاتِ الدُّعَاءُ وَالْإِسْتِغْفَارُ

 

Artinya: "Hadiah orang-orang yang masih hidup kepada orang-orang yang telah meninggal dunia adalah doa dan memintakan ampunan kepada Allah (istighfar) kepada mereka,” (Syekh Nawawi Banten)

 

 

KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng tahun 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng