PCNU Pati Gelar Beragam Kegiatan Hari Santri Nasional 2024, Termasuk Pelatihan Sopir Mobil Layanan Umat
Senin, 21 Oktober 2024 | 11:00 WIB

Pelatihan sopir MLU, yang diinisiasi oleh Lazisnu Kabupaten Pati bekerja sama dengan Satlantas Polresta Pati pada Rabu (16/10/2024). (Foto:Istimewa)
Pati, NU Online Jateng
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati mengadakan serangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2024. Beberapa kegiatan tersebut meliputi Bahtsul Masail Diniyah Waqi'iyah (LBM) yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Raudlotul Tholibin Trimulyo, Kayen, serta pelatihan driver untuk sopir Mobil Layanan Umat (MLU) yang diadakan di Polresta Pati.
Pelatihan sopir MLU, yang diinisiasi oleh Lazisnu Kabupaten Pati bekerja sama dengan Satlantas Polresta Pati, bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kesadaran pengemudi dalam mengemudi dengan aman dan mematuhi aturan lalu lintas. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kapolresta Pati, Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama, dan dihadiri Wakapolresta Pati, AKBP Dandy Ario Yustiawan, pada Rabu (16/10/2024).
Ketua PCNU Kabupaten Pati KH Yusuf Hasyim menyampaikan dalam rangkaian Hari Santri 2024 ini semangat santri haru bisa terseminkan melalui berbagai kegiatan berbasis budaya, sosial, dan agama.
"Dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional tahun 2024 hal-hal yang berkaitan dengan semangat santri untuk mewarisi ilmu Kiai akan terimplementasi dalam Budaya, Sosial, kegiatan Agama yang berbasis Diniyah waijtimaiyah bertujuan harokah dan barokah," Tegasnya
Kiai Hasyim menambahkan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan keterampilan sopir ambulans dan MLU dalam menyikapi kondisi darurat di lapangan.
"Pelatihan ini bertujuan meningkatkan keterampilan dan kesadaran sopir MLU dan ambulans, serta memastikan kepatuhan mereka terhadap aturan lalu lintas. Ini akan membantu mengurangi risiko kecelakaan di jalan," jelasnya
Materi pelatihan juga mencakup Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) dan teknik mengemudi dalam situasi darurat, yang disampaikan oleh Kapolresta Pati. Para sopir juga diberikan praktik langsung seperti mengemudi di medan lurus, teknik pengereman, dan berhenti di tanjakan untuk memastikan mereka memiliki keterampilan yang memadai dalam menghadapi berbagai situasi di jalan raya.
KH Yusuf Hasyim juga menyampaikan bahwa hingga saat ini, ada 55 armada ambulans dan MLU Lazisnu di Kabupaten Pati yang semuanya merupakan hasil swadaya dari Koin NU.
"Bahkan, ada beberapa Ranting NU yang menginfakkan mobilnya untuk kepentingan jamaah dan jam’iyah," tambahnya.
Pelatihan sopir ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan keamanan dalam melayani masyarakat. Kapolresta Pati juga menyampaikan bahwa pelatihan serupa akan terus diberikan secara bertahap kepada sopir yang belum mengikuti, dan mereka yang telah mengikuti pelatihan diharapkan dapat menularkan ilmu yang mereka peroleh kepada sopir lainnya.
Selain pelatihan, rangkaian acara Hari Santri Nasional di Kabupaten Pati akan dilanjutkan dengan Musabaqah Qiraatul Kutub (MQK) yang akan diselenggarakan pada Sabtu, 19 Oktober 2024, di Pondok Pesantren Yanbuul Qur'an, Sukoharjo. Puncak acara HSN akan diisi dengan Apel dan Kirab Hari Santri yang akan digelar di Alun-alun Kota Pati.
Ketua panitia Hari Santri Nasional H Umar Faruq memberikan sambutan positif, ketika rentetan acara mulai dari LBM, Lazisnu, dan Banom lainnya diharapkan berpartisipasi dalam kegiatan acara peringatan Hari Santri tahun 2024.
"Alhamdulillah kegiatan di Polresta Pati insya Allah berdampak positif pada praktik mengemudi yang baik, dan taat atura perundang-undangan sesuai arahan Kasatlantas Polri," Tegasnya