Semarang, NU Online Jateng 

Keluarga Alumni Walisongo (Kalam) menggelar Reuni Akbar dan Halal Bihalal di Gedung Tengku Ismail Yaqub, Auditorium 2 Kampus III Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Sabtu (19/4/2025). Kegiatan yang sekaligus memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-11 Kalam ini diikuti oleh lebih dari seribu alumni lintas angkatan dari seluruh Indonesia.

 

Rektor UIN Walisongo, Prof Nizar Ali, menegaskan bahwa peran alumni sangat vital, bukan hanya sebagai bagian dari sejarah, melainkan juga sebagai potensi masa depan kampus dan umat.

 

"Alumni tidak sekadar cermin masa lalu, namun juga sebagai aset strategis masa depan," tuturnya.

 

Prof Nizar mendorong seluruh alumni untuk terus mendukung visi besar UIN Walisongo menjadi kampus unggul dalam riset serta memperkuat kontribusinya kepada masyarakat.

 

Ia juga menyampaikan bahwa UIN Walisongo kini telah meraih akreditasi unggul dan mendapat predikat Badan Publik Informatif dari Komisi Informasi Pusat.

 

"Tahun ini UIN Walisongo membuka Fakultas Kedokteran dan Program Studi Bisnis Digital di Fakultas Ekonomi dan Bisnis," tambahnya.

 

Ketua Umum Kalam, Lukman Hakim, mengungkapkan bahwa distribusi alumni UIN Walisongo kini semakin luas, tidak hanya berkiprah di Kementerian Agama, tetapi juga di berbagai sektor strategis di dalam dan luar negeri.

 

"Di antaranya ada yang menjadi menteri pendidikan, profesor di Arab Saudi, menyebar di partai politik, menjadi bupati, gubernur, dan lainnya," ungkapnya.

 

Lukman menambahkan, setelah kegiatan ini, Kalam akan membentuk Presidium Ikatan Alumni (IKA) UIN Walisongo tingkat nasional.