• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 18 Mei 2024

Taushiyah

Senangkan Hati Orang Tua

Senangkan Hati Orang Tua
Foto: Ilustrasi (nu online)
Foto: Ilustrasi (nu online)

Remaja putri dari keluarga miskin yang satu ini sudah satu tahun diterima karja di sebuah perusahaan. Selama satu tahun itu pula ia menabung untuk menyenangkan hati ayah dan ibunya yang selama ini dilihatnya tak pernah merasakan nikmatnya dunia sebagaimana layaknya orang lain menikmatinya.

   
Bertepatan dengan hari ulang tahun ibunya, remaja putri ini membeli pakaian baru untuk dihadiahkan kepada ayah dan ibunya lalu mengajaknya makan bersama di sebuah restoran terkenal.

   
Ketika ayah dan ibunya memasuki restoran, mereka tingak-tinguk seraya berkata "anakku, mengapa aku dan ayahmu engkau ajak makan di sini? Bukankah di sini semua makanan harganya mahal?".

   
Sambil tersenyum remaja putri itu berkata "ibu, ayah .. berapapun harga yang aku bayar di restoran ini belum seberapa kalau dibandingkan dengan harga yang ibu dan ayah bayarkan untukku. 


Berapa harga yang harus aku bayar ketika ibu kesakitan melahirkan, berapa harga yang harus aku bayar ketika ibu menyusui siang dan malam hingga ibu mengabaikan rasa capek dan kantuk, dan berapa harga yang harus aku bayar untuk semua kebaikan ibu dan ayah hingga aku tumbuh remaja bisa melihat dunia dan menikmatinya? (seraya meneteskan air mata).

    
Mengapa mesti abai membahagiakan orang tua?. Bahagiakanlah orang tuamu, buatlah mereka senang melihatmu, karena mereka berdua bahagia karena kebahagiaanmu dan sedih karena kesedihanmu.

   
Ketika engkau lahir telanjang, ayah ibumu bergembira seraya meneteskan air mata. Ketika engkau bisa tengkurep mereka bergembira melihatnya. Ketika engkau sakit mereka menangis dan berusaha meyembuhkannya. Sungguh suka dukamu adalah tangis kebahagiaan bagi ayah ibumu.  

   
Allah berfirman dalam.Al-Qur'an Surat Al-Isra Ayat 23:


وَقَضٰى رَبُّكَ اَلَّا تَعۡبُدُوۡۤا اِلَّاۤ اِيَّاهُ وَبِالۡوَالِدَيۡنِ اِحۡسَانًا‌ ؕ اِمَّا يَـبۡلُغَنَّ عِنۡدَكَ الۡكِبَرَ اَحَدُهُمَاۤ اَوۡ كِلٰهُمَا فَلَا تَقُلْ لَّهُمَاۤ اُفٍّ وَّلَا تَنۡهَرۡهُمَا وَقُلْ لَّهُمَا قَوۡلًا كَرِيۡمًا‏


Artinya:
Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik. (QS Al Isra : 23)


Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri
 


Taushiyah Terbaru