Ahmad Niam Syukri
Penulis
Mungkin dianggapnya sebagai sesuatu yang aneh ketika orang-orang saling berbagi kudapan (makanan bukan makanan pokok) berupa ketupat lengkap dengan sayur dan lauknya serta beberapa biji lepet sebagi sampiran pelengkap.
Mengapa dianggap aneh?, karena begitu yang satunya memberi kepada yang lain, maka yang lainnya pun bersegera membalas dengan rampatan ketupat dan lepet bikinannya.
Baca Juga
Indahnya Tradisi Saling Berbagi Ketupat
Betapa indahnya tradisi saling berbagi ketupat dan lepet di antara sesama muslim meski hanya terjadi setahun sekali, yaitu pada hari raya idul fitri hingga satu minggu setelahnya yang merupakan penanda berakhirnya lebaran.
Saling berbagi hadiah adalah sebuah ajaran agar manusia berkasih sayang dan terjauhkan dari kebencian. Hadits nabi dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
تَصَافَحُوْا يَذْهَبُ الغِلُّ ، وتَهَادَوْا تَحَابُّوا ، وَتَذْهَبُ الشَحْنَاءُ
Artinya :
“Saling bersalamanlah (berjabat tanganlah) kalian, maka akan hilanglah kedengkian (dendam). Saling memberi hadiahlah kalian, maka kalian akan saling mencintai dan akan hilang kebencian.” (HR Malik)
Penulis: HA Niam Syukri Masruri
Terpopuler
1
Mengenal Pesantren An-Nawawi Berjan Purworejo, Tempat Berlangsungnya Pelantikan JATMAN 2025–2030
2
Fatayat NU Banyumanik Gelar Khitanan Massal Gratis untuk Wujudkan Generasi Sehat dan Berakhlak
3
Sekolah Lansia Qurrota A’yun Hadir di Jatinegara Tegal: Upaya Wujudkan Lansia Bahagia dan Mandiri
4
Gongcik, Kesenian Tradisional di Pati Saat Era Kolonial yang Sarat Nilai Perjuangan dan Dakwah
5
PMII Pekalongan Dilantik, Tegaskan Komitmen Inklusif dan Kritis Bangun Daerah
6
Muharram dan Refleksi Hijrah: Saatnya Menyulam Harapan dan Memperbarui Langkah
Terkini
Lihat Semua