• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 4 Mei 2024

Regional

Unwahas Kerja Sama dengan P2BMI Lindungi Pekerja Migran

Unwahas Kerja Sama dengan P2BMI Lindungi Pekerja Migran
Unwahas jalin jerka sama dengan P2BMI untuk buruh migran (Foto: NU Online Jateng/Samsul Huda)
Unwahas jalin jerka sama dengan P2BMI untuk buruh migran (Foto: NU Online Jateng/Samsul Huda)

Semarang, NU Online Jateng
Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang menjalin kerja sama dengan Pemerhati Perlindungan Buruh Migran Indonesia (P2BMI) untuk memberikan layanan advokasi kepada Pekerja Migran Indonesi (PMI) yang mengais rezeki di mancanegara.

 

Penandatangan naskah perjanjian kesepakatan bersama itu dilakukan di gedung rektorat Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang, Kamis (11/2). Naskah kerja sama  ditandatangani Rektor Unwahas Prof KH Mahmutarom dan Ketua DPP P2BMI Rendy Suci Atmoko.

 

Rektor Unwahas Prof Mahmutarom mengatakan, selain dengan P2BMI dalam waktu bersamaan juga ditandatangani naskah kerja sama dengan Universitas Darul Ulum Ismalic Centre Sudirman GUPPI (Undaris) Ungaran Semarang dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jawa Tengah.

 

"Bersama elmen bangsa yang terpanggil untuk membantu para PMI yang bekerja di mancanegara, kami berupaya untuk berkontribusi mengatasi problem PMI agar mereka nyaman dalam bekerja," kata Prof Mahmutarom di Semarang, Jumat (12/2).

 

Menurutnya, sudah lama problem PMI mengemuka, banyak PMI yang bekerja di mancanegara tidak membekali diri atau dibekali dengan keahlian, kompetensi dan profesionalisme yang memadai, karena tekanan ekonimilah mereka nekat berangkat kerja ke luar negeri.

 

"Kondisi ini dimanfaatkan oleh para broker atau pihak-pihak pengerah tenaga kerja ilegal untuk membantu bekerja di mancanegara, akibatnya ketika muncul problem perburuhan di luar negeri penyelesainnya sangat rumit," ujarnya.

 

Dia menambahkan, berangkat dari kondisi inilah Unwahas bersama P2BMI, Undaris, dan IJTI Jateng berinisiatif mencari jalan keluar untuk mengatasi problem ini, sekecil apapun kontribusi yang dapat diberikan semoga bermanfaat.

 

Ketua Umum P2BMI Rendy Suci Atmoko mengajak seluruh pejabat tinggi negara untuk secepatnya menghentikan penempatan pekerja migran ilegal Indonesia dan perdagangan manusia. 

 

Ketua IJTI JatengTeguh Hadi Prayitno mengatakan, dalam kerja sama para jurnalis siap diajak untuk kerja sama. Selain akan berkontribusi melalui penyiapan tim advokat juga berkontribusi melalui program investigasi jika terjadi kasus buruh migran.

 

Usai penandatangan kerja sama itu dilanjutkan dengan talkshow bertema ‘Lawan Mafia Sindikat PMI yang Diperkerjakan Secara Ilegal’. Nara sumbernya Perwakilan Polda Jateng, Kanwil Kemenkum dan HAM Jateng, Disnaker Provinsi Jateng, Komisi E DPRD Jateng dan Ketua Umum DPP Keluarga Alumi Universitas Wahid Hasyim (Unwahas), Herry Darman. 

 

Penulis Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru