• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 2 Mei 2024

Regional

Unsiq Jateng Gelar Wisuda dan Pengambilan Sumpah Ahli Madya Keperawatan

Unsiq Jateng Gelar Wisuda dan Pengambilan Sumpah Ahli Madya Keperawatan
Wisuda dan pengambilan sumpah ahli madya keperawatan Unsiq Jateng di Wonosobo (Foto: Dok)
Wisuda dan pengambilan sumpah ahli madya keperawatan Unsiq Jateng di Wonosobo (Foto: Dok)

Wonosobo, NU Online Jateng
Sebanyak 98 mahasiswa program D3 Keperawatan Universitas Sains Al-Qur'an (Unsiq) Jawa Tengah di Wonosobo diwisuda dalam Rapat Senat Terbuka Wisuda  XLI dan Pengambilan Sumpah Ahli Madya Keperawata, di Aula Al-A'la Kampus I Kalibeber, Rabu (14/10).

 

Rapat senat terbuka dipimpin Rektor Unsiq HZ Sukawi, Ketua Senat Unsiq, Civitas Akademik lainnya dan dihadiri Sekretaris Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Ilmu-ilmu Al-Qur'an (YPIIQ), Ketua YPIIQ, serta tamu undangan lainnya. 

 

Pengambilan sumpah ahli madya keperawatan Unsiq dilakukan oleh Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Wonosobo mewakili Ketua PPNI Jawa Tengah M Fahrurozi ditirukan seluruh perawat yang hadir. Sebelum diwisuda dan disumpah sebagai ahli madya keperawatan, mereka lebih dahulu harus mengikuti uji kompetensi profesi perawat.

 

Rektor Unsiq Jateng HZ Sukawi berpesan bahwa dalam menjalankan profesi perawatnya, para lulusan Unsiq harus mampu memberi inspirasi sesuai bidangnya. Selalu berkarya dan memberi kontribusi nyata dengan kreativitas serta inovasi yang dimiliki.

 

"Semoga setelah prosesi ini, kalian bisa hadir memberi solusi dan mengatasi masalah di bidang kesehatan. Mampu menjalankan misi kemanusiaan dengan spirit transformatif, humanis, dan Qur'ani," ujarnya.

 

Disampaikan, ahli madya keperawatan Unsiq juga harus memegang prinsip succes with love and value. Yakni dengan senantiasa memegang teguh nilai kehidupan seperti teologis (tauhid), teleologis (ilmu pengetahuan), logis (logika), estetis (keindahan), etis (etika), dan fisiologis (perfomance menarik).

 

Wisudawan terbaik mendapatkan penghargaan dari Bank Jateng (Foto: Dok)

 

Ketua Pengurus YPIIQ  H Heru Irianto memberikan ucapan selamat dan sukses serta berpesan kepada alumni agar menjadi perawat yang mampu mengembangkan disiplin keilmuannya serta memberikan manfaat dan maslahat untuk orang banyak terutama dalam bidang kesehatan.

 

"Dengan keunggulan nilai religius dan ilmu pengetahuan, saya yakin semua mampu bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif. Yang paling penting harus menjaga nilai Qur'ani sebagai identity para alumni Unsiq," harapnya.

 

Berbeda dengan wisuda biasanya, di tengah pandemi Covid-19 prosesi wisuda angkatan 41 tahap ketiga dilaksanakan dengan protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat. Setiap wisudawan diwajibkan mencuci tangan, cek suhu tubuh, wajib menggunakan masker dan face shield serta menjaga jarak dengan durasi acara yang lebih singkat. Kemudian, wali wisuda juga tidak diperkenankan hadir untuk menjaga sterilisasi lokasi wisuda agar tidak terjadi kerumunan.

 

Dalam wisuda kali ini termasuk istimewa, karena hampir semua wisudawan dan wisudawati lulus dengan predikat cumlaude. Sementara itu predikat wisudawan terbaik diraih oleh Yuni Arroh Manita yang meraih IPK 3,86. Dia berhak mendapatkan penghargaan khusus dari Bank Jateng yang diserahkan oleh Pimpinan Bank Jateng Cabang Wonosobo Dwi Andy Setiawan.

 

Kontributor: Sofiyanto Fiyan
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru