Demak, NU Online Jateng
Rais Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak KHM Ali Makhsun akan dilantik sebagai wakil bupati Demak periode 2021-2024 bersama bupati terpilih Eistianah, Senin (24/5).
Wakil Ketua DPRD Demak Zayinul Fata mengatakan, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo akan melantik pasangan Bupati-Wakil Bupati Demak yang memenangkan pilkada serentak Desember 2020 lalu.
"Upacara pelantikan dilaksanakan di Kantor Gubernur Jawa Tengah Jl Pahlawan Semarang dan hanya dihadiri kalangan terbatas," kata Zayin yang juga Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Demak, Ahad (23/5).
Dikatakan, tampilnya Kiai Ali Makhsun sebagai Wakil Bupati Demak membawa sederet harapan Nahdliyin yang mencita-citakan wilayah yang pernah menjadi pusat kesultanan Islam Bintoro Demak ini sebgai wilayah yang relegius.
"Relegiusitas tidak hanya tercermin dari perilaku masyarakat saja tetapi juga tercermin dari kebijakan-kebijakan pemerintah yang disemangati dan diwarnai dengan nilai-nilai relegius juga," terangnya.
Dia menambahkan, tampilnya santri di panggung kekuasaan melalui proses yang demokratis seperti yang dijalani Kiai Ali Makhsun yang juga Pengasuh Pesantren Al-Amin Mranggen, Demak ini diharapkan dapat mengangkat moral dan kepercayaan diri santri dalam berpolitik.
Namun lanjutnya, diingatkan capaian prestasi politik ini mengandung konsekwensi besar. Untuk mewujudkan sederet harapan besar itu harus dilakukan kerja keras dan upaya sungguh-sungguh.
Kiai Ali Makhsun mengatakan, dirinya siap mengemban amanat ini dengan sekuat tenaga. Tantangan yang dihadapi masyarakat Demak diakui tidak ringan, karena itu semua potensi yang ada akan dirangkul untuk diajak bersama-sama memajukan daerah.
"Mari kita lupakan perbedaan saat kompetisi pilkada yang lalu, mari kita bergandengan tangan erat menyelesaikan pekerjaan besar daerah mensejahterakan masyarakat," katanya.
Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kecamatan Karanganyar Demak Rahmad Saleh mengingatkan, generasi muda NU Demak jangan sampai bersikap uforia yang berlebihan.
Menurutnya, pesta kemenangan dalam kontes pesta demokrasi harus segera diakhiri, saatnya sekarang elemen-elemen muda NU bekerja keras membantu kader NU yang sedang menahkodai pemerintahan Demak.
"ISNU siap berkontribusi membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas pembangunan daerah dengan tanpa meninggalkan daya kritis yang konstruktif," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony
