Pesantren Darul Falah Besongo Semarang Gelar Santunan Anak Yatim
Semarang, NU Online Jateng
Pesantren Darul Falah (Dafa) Besongo Semarang yang diasuh KH Imam Taufiq dan Nyai Hj Arikhah menggelar bakti sosial dan santunan anak yatim di Panti Asuhan Al-Jannah Desa Tugurejo, Semarang Sabtu (12/6).
Santunan anak yatim berupa pemberian sembako dan pakaian pantas pakai dari para santri Pondok Pesantren Dafa Besongo kepada 35 anak yatim Panti Asuhan Al-Jannah.
"Selain pakaian layak pakai, kami dari panitia juga menerima donasi berupa uang dari para santri," tutur Ketua Panitia Bakti Sosial Zanet kepada NU Online Jateng, Ahad (13/6).
Dijelaskan, kagiatan baksos dan santunan anak yatim merupakan program tahunan Pesantren Dafa sebagai bentuk pengabdian para santri kepada masyarakat. "Ini merupakan awal pijakan serta pembelajaran bagi kami untuk terus berkontribusi pada masyarakat," ucapnya.
Namun lanjutnya, berbeda dengan baksos tahun lalu, kini dari pihak pondok membatasi dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Kemudian waktunya juga dibatasi, untuk baksos tahun tidak diperkenankan menginap.
"Dari pihak pesantren, membatasi hanya 10 santri yang terjun ke lapangan untuk langsung memberikan santunan ke anak panti," terang zanet.
Lurah Pondok Umar Kustiadi menambahkan, kegiatan santunan anak yatim juga sebagai wasilah bagi para santri untuk mengamalkan ilmu yang telah mereka dapatkan di pesantren kepada masyarakat terlebih kepada anak-anak.
"Abah Imam Taufiq yang juga Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang sangat mendukung program ini sebagai implementasi program sosial kemasyarakatan bagi para santri," terangnya.
"Tujuan diadakannya baksos ini sesuai dengan tema yang kami angkat, menumbuhkan semangat berbagi di masa pandemi, semoga bisa menumbuhkan semangat berbagi para santri terhadap lingkungan yang membutuhkan dan terdampak," sambung Umar.
Terlihat keceriaan anak-anak saat sesi tanya jawab dan game seusai mauidzah hasanah yang dimeriahkan oleh seluruh panitia baksos sembari menularkan kebahagiaan kepada mereka. Pemberian santunan langsung diberikan oleh Zanet Taufiq didampingi Lurah Pesantren Dafa. Juga pemberian kenang-kenangan simbolis sebagai bentuk silaturahim.
“Tidak berhenti di sini, kami dari pesantren akan terus menjalin dan merekatkan tali silaturahim kepada panti asuhan ini,” tutupnya.
Kontributor: Imam Mawardi
Editor: M Ngisom Al-Barony
