• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 9 Mei 2024

Regional

Pengkaderan Ansor Karanganyar, Dalam Satu Periode Bertambah 3000 Kader

Pengkaderan Ansor Karanganyar, Dalam Satu Periode Bertambah 3000 Kader
Konfercab PC GP Ansor Karanganyar (Dok. Amin)
Konfercab PC GP Ansor Karanganyar (Dok. Amin)

Karanganyar, NU Online Jateng

Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Karanganyar telah sukses melaksanakan Konferensi Cabang III (Konfercab), Ahad (4/4), bertempat di Joglo Sholawat, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

 

Dalam penyampaian laporan pertanggungjawaban (LPJ) kegiatan kaderisasi, Suwanto mengatakan GP Ansor merupakan badan otonom Nahdhatul Ulama (NU) yang akan menjadi penerus NU di masa mendatang. Maka Ansor memiliki kewajiban kaderisasi, untuk menyiapkan kader sebagai salah satu tugas utama dalam menjalankan organisasi di masa kepemimpinanya . 

 

“Dalam masa kepengurusan kami, Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor telah mencetak 3009 kader melalui 27 kali pengkaderan baik dari Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) maupun Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) . Ini adalah sebagai wujud tanggung jawab kami terhadap Gerakan Pemuda Ansor kususnya dan terhadap NU di masa yang akan datang, sehingga output dari Ansor nanti diharapakan dapat kembali ke NU sebagai rumah besar ketika sudah saatnya dibutuhkan,” ujarnya.

 

“Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Karanganyar selain melakukan pengkaderan di tingkat dasar, untuk menunjang SDM kader dan kebutuhan organisasi di Karanganyar, pernah juga mendelegasikan kader Ansor Karanganyar untuk mengikuti Susbanpin, dan juga pengkaderan tingkat lanjut. Kami juga sebagai tuan rumah pengkaderan Soloraya, meliputi PKL, SUSBALAN, dan beberapa kali Diklatsus sesuai amanat Pimpinan Wilayah (PW) Ansor Jawa Tengah,” ungkap Suwanto dalam laporannya.

 

Sementara itu, Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor yang diwakili Pengurus Bidang Keagamaan Muhammad Luthfy Tomafi, sangat mengapresiasi pesatnya pengkaderan Ansor di Kabupaten Karangnyar yang mencapai 27 kali pengkaderan dalam satu periode kepengurusan.

 

“Saya terkejut sekali dalam Laporan Pertanggungjawabannya tadi dalam satu periode sudah melaksanakan pengkaderan sebanyak 27 kali dan mencetak 3009 kader Ansor, bahkan kalau saja 7 kali pun itu sudah luar biasa sekali. Jadi kalau dihitung-hitung dalam 4 tahun maka setiap 2 bulan sekali ada pengkaderan, ini sungguh capaian yang luar biasa,” terang Gus Luthfy.

 

Gus Luthfy juga mengharapkan agar GP Ansor Kabupaten Karanganyar dapat mempertahankan pencapaian di bidang pengkaderan ini, pada kepengurusan yang baru, serta mampu menempatkan kader sesuai dengan potensinya.

 

“Tugas ketua yang baru ini lumayan berat, menurut saya lebih enak babat alas daripada ngopeni kader yang banyak. Setelah Konfercab ini, jangan nunggu SK baru bekerja, silahkan langsung bekerja, kader yang sudah ada ini silahkan dikelompokkan sesuai potensinya masing-masing, dan saya harapkan tetap melaksanankan pengkaderan bahkan kalau bisa 27 kali atau bahkan lebih,” imbuhnya.

 

Sebelumnya Bendahara Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Jawa Tengah, Muhammad Nur Sugiarto juga menyinggung soal distribusi kader Ansor Karanganyar di setiap sektor sesuai potensi masing-masing.

 

“Dengan pengakeran yang begitu massif di Karanganyar, sehingga tercetak kader yang segini banyaknya maka sudah menjadi tugas pengurus Ansor untuk memetakan potensi Ansor untuk kita distribusikan kader di berbagai sektor, baik pendidikan, politik, bahkan di manapun sesuai dengan keahlian dan kebutuhan organisasi maupun masyarakat,” kata dia.

 

Kontributor: Amin Nugroho

Editor: Ajie Najmuddin


Regional Terbaru