• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 3 Mei 2024

Regional

Peduli Sesama, MAF-2 Mranggen Bantu Korban Banjir Demak

Peduli Sesama, MAF-2 Mranggen Bantu Korban Banjir Demak
Satuan Tugas (Satgas) Madrasah Aliyah Futuhiyyah-2 (MAF-2) Suburan, Mranggen, Demak menyerahkan bantuan kepada warga terdampak banjir. (Foto: Ahmad Rifqi Hidayat)
Satuan Tugas (Satgas) Madrasah Aliyah Futuhiyyah-2 (MAF-2) Suburan, Mranggen, Demak menyerahkan bantuan kepada warga terdampak banjir. (Foto: Ahmad Rifqi Hidayat)

 

Demak, NU Online Jateng
Banjir yang melanda Kabupaten Demak, khususnya di Kecamatan Sayung, mendapat perhatian banyak pihak, salah satunya Madrasah Aliyah Futuhiyyah-2 (MAF-2) Suburan, Mranggen, Demak. Tatkala mendengar daerah yang langganan rob tersebut diterjang banjir, pihak madrasah langsung merapatkan barisan membentuk Satuan Tugas (Satgas) untuk membantu korban terdampak banjir.

 

"Antusias warga madrasah saat open donasi, alhamdulillah, luar biasa, banyak sumbangan yang masuk," kata Kepala MAF-2 H Ahmad Faizurrohman Hanif kepada NU Online Jateng, Kamis (11/2).

 

Oleh karena itu, cucu KH Muslih Abdurrahman ini mengapresiasi warga madrasah yang sukarela berdonasi, utamanya para guru yang membantu sejak penggalangan sampai proses penyaluran bantuan.

 

"Kami mengucapkan terimakasih kepada para guru, tenaga kependidikan atas partisipasinya, semoga Allah Ta'ala membalas dengan pahala yang berlipat ganda," tuturnya.

 

Menurut Gus Faiz, sapaan akrabnya, hal itu merupakan wujud kepedulian keluarga Futuhiyyah, khususnya MAF-2 untuk membantu meringankan beban yang dialami saudara-saudara yang tengah dilanda musibah banjir.

 

Gus Faiz melanjutkan, bantuan tersebut ditujukan untuk masyarakat korban banjir yang kurang mendapat bantuan disebabkan wilayahnya sulit dijangkau karena akses jalan masih tergenang air selama beberapa hari, yakni Desa Prampelan.

 

Koordinator Satgas MAF-2 Peduli Banjir Demak, Lukman Hakim menambahkan, kegiatan galang donasi dilakukan secara internal di kalangan dewan guru dan tenaga kependidikan yang dibuka sejak tanggal 8 Februari 2021. Jenis sumbangan yang diberikan pun beragam, dari sembako sampai uang tunai.

 

"Setelah bantuan terkumpul, para guru dan tenaga kependidikan MAF-2 bersama-sama mengemas bantuan tersebut menjadi paket-paket bahan kebutuhan," terangnya.

 

Dijelaskan, sedikitnya terdapat sekitar 140 paket bahan pokok yang berisi sembako, alat kebersihan, obat-obatan, dan sebagainya. "Selain memudahkan saat serah terima kepada masyarakat, bantuan berupa paket juga bertujuan agar bantuan yang dibagikan merata, sehingga semua mendapat bantuan yang sama," urainya. 

 

Proses penyerahan bantuan tersebut memberikan kesan tersendiri bagi Ahmad Dliya’uddin, salah satu guru yang ikut terjun langsung menyerahkan bantuan. Dia mengaku trenyuh melihat kondisi masyarakat Desa Prampelan yang sangat butuh bantuan, terutama sembako. Terlebih ketika ia terbayang curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terjadi di daerah langganan rob.

 

Praktis, hal itu berakibat pemukiman padat penduduk tersebut diterobos air, dan akses jalan terputus karena terendam air, bahkan air yang menggenangi desa tersebut juga belum surut selama sepekan. 

 

"Meski mungkin tak seberapa, bantuan yang kami serahkan mudah-mudahan dapat meringankan masyarakat korban banjir karena kondisinya yang memang memprihatinkan, selain kehilangan harta juga minimnya bantuan yang masuk karena sulitnya mencapai wilayah tersebut," pungkasnya..

 

Penulis: Ahmad Rifqi Hidayat
Editor: Hasan Fauzi
 


Regional Terbaru