Sukoharjo, NU Online Jateng
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Sukoharjo Kota, Kabupaten Sukoharjo menyelenggarakan Konferensi di Dusun Gronong Kelurahan Mandan Kecamatan Sukoaharjo pada Sabtu (24/9/2022) malam.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sukoharjo H Khomsun Nur Arif menyampaikan pesan kepada MWCNU dan Peserta Konferensi yang hadir bahwa konferensi yang dihelat oleh MWCNU se-Kabupaten Sukoharjo merupakan permusyawaratan tertinggi untuk mengevaluasi, menyusun program, dan memilih pimpinan.
"Permusyawaratan pada malam hari ini merupakan agenda penting lima tahunan untuk membahas berbagai persoalan yang strategis, termasuk strategi dakwah ahlussunnah wal jamaah (Aswaja) An-nahdliyah di Sukoharjo Kota," ujarnya.
Disampaikan, ada tiga hal pokok menjadi tonggak musyawarah konferensi, pertama adalah penguatan soliditas yang harus dilaksanakan sampai ranting dan anak ranting yang akan membuat NU harus solid.
"Kedua adalah upaya menyongsong annahdlah tsaniyah yaitu kebangkitan menyambut abad kedua NU yang menjadi gerakan kebangkitan NU dan ketiga adalah kebangkitan kemandirian NU," ungkapnya.
Rais MWCNU Sukoharjo Kota KH Wahid Darmaji dalam khutbah iftitahnya menyampaikan bahwa Indonesia merupakan negara yang damai karena ada ormas keagamaan yang moderat yaitu Nahdlatul Ulama sehingga sampai hari ini Indonesia menjadi negara yang damai dan aman.
"Penting untuk adanya hubungan baik antara ulama dan umara bisa saling bersinergi untuk kemaslahatan umat di setiap tingkatan kepengurusan sampai anak ranting NU," ucapnya.
Ketua Panitia Konferensi Ustad Ihsan mengucapkan terima kasih kepada semua undangan yang hadir dalam pembukaan konferensi dan sampai selesainya acara. Dirinya berharap ke depan pengurus MWCNU, pengurus ranting dan anak ranting, lebih semangat dalam berjamiyah NU.
"Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi," pungkasnya.
Pada Konferensi MWCNU Kecamatan Sukoharjo menetapkan Kiai Ahmad Junaedi sebagai rais dan Kiai Masluri sebagai ketua masa khidmat 2022-2027.
Kontributor: Arinto Dwi
