LAZISNU Jepara Laporkan Himpun Dana Tahunan dari Warga Nahdliyin
Kamis, 13 Februari 2025 | 06:00 WIB
Jepara, NU Online Jateng
Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, berhasil menghimpun dana sebesar Rp798.762.650,00 (tujuh ratus sembilan puluh delapan juta tujuh ratus enam puluh dua ribu enam ratus lima puluh rupiah) pada 2023 dan Rp605.427.890,00 (enam ratus lima juta empat ratus dua puluh tujuh ribu delapan ratus sembilan puluh rupiah) pada 2024.
Hal itu disampaikan Ketua LAZISNU MWC NU Kecamatan Tahunan, Nur Sahid, usai menghadiri Rapat Kerja Cabang (Rakercab) LAZISNU PCNU Jepara di Gedung MWC NU Kecamatan Mlonggo pada Ahad (9/2/2025).
“Sesuai dengan visi LAZISNU Tahunan, kami bertekad menjadi lembaga pengelola dana masyarakat, khususnya warga Nahdliyin, baik zakat, infak, sedekah, Corporate Social Responsibility (CSR), dan dana sosial lainnya agar dapat didayagunakan secara amanah dan profesional untuk kemandirian umat,” ungkap Nur Sahid.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pihaknya baru menyampaikan laporan tertulis secara resmi terkait penghimpunan, pengelolaan, dan pendistribusian dana masyarakat untuk tahun 2023. Sementara itu, laporan tahun 2024 masih dalam tahap penyusunan sesuai dengan prinsip Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK).
“Alhamdulillah, pada 4–29 November 2024, kami memperoleh pendampingan dari mahasiswa Program Studi Akuntansi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis IAIN Kudus, sehingga kami menjadi lebih memahami pengelolaan dan pelaporan dana masyarakat,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa melalui laporan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) mahasiswa IAIN Kudus, pihaknya memperoleh sejumlah saran dan rekomendasi terkait perbaikan tata kelola dana ZIS, mulai dari penghimpunan, pengelolaan, pendistribusian, hingga pelaporan.
Sementara itu, Bendahara LAZISNU MWC NU Tahunan, Santoso, mengungkapkan beberapa kendala dalam penghimpunan serta pelaporan kegiatan LAZISNU di tingkat desa atau ranting di Kecamatan Tahunan, Jepara.
“Alhamdulillah, dari 17 PRNU di Kecamatan Tahunan, secara struktur kelembagaan LAZISNU tinggal satu ranting yang belum terbentuk, namun kegiatan sudah berjalan di semua ranting. Ke depannya, kita perlu bekerja sama dengan berbagai pihak agar keberadaan LAZISNU semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” katanya.
Ia juga menambahkan bahwa berbagai program yang telah berjalan, seperti santunan kematian, pembagian sembako, beasiswa santri, bantuan bisyarah guru madrasah, bedah rumah bagi korban bencana, bantuan kesehatan bagi yang belum tercover BPJS, serta bantuan usaha ultra-mikro bagi UMKM, akan terus didistribusikan sesuai dengan kemampuan dan kearifan lokal masing-masing desa.
Terpopuler
1
Hadir di Pondok Kauman Lasem, Lora Ismael Al-Kholilie Sampaikan 3 Pesan Penting untuk Santri
2
Wagub Taj Yasin Tegaskan Santri Jateng Bisa Kuliah ke Mesir hingga Australia
3
UPZIS MWCNU Sulang Rembang Rutinkan Gelar Santunan Yatama, Dilaksanakan Setiap Selapanan
4
Rayon PMII Sunan Gunung Jati UIN Raden Mas Said Gelar RTAR XVIII, Muzaky Syah Ali Terpilih Sebagai Ketua Masa Khidmah 2025–2026
5
Terjadi Kekosongan Kepemimpinan, PCNU Kota Pekalongan Bakal Segera Gelar Konferensi Cabang
6
Lakpesdam Weleri Masa Khidmah 2025-2028 Resmi Dikukuhkan, Berikut Ini Susunan Pengurusnya
Terkini
Lihat Semua