• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 21 Mei 2024

Regional

Kakanwil Kemenag Jateng: Guru yang Baik Pantang Menyerah

Kakanwil Kemenag Jateng: Guru yang Baik Pantang Menyerah
Kakanwil Kemenag Jateng saat silaturahim dengan guru uru NU di Sukoharjo (Foto: NU Online Jateng/Masri Zaini)
Kakanwil Kemenag Jateng saat silaturahim dengan guru uru NU di Sukoharjo (Foto: NU Online Jateng/Masri Zaini)

Sukoharjo, NU Online Jateng
Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Tengah Musta'in Ahmad mengatakan, tidak mudah menjadi seorang pendidik atau guru bagi murid-muridnya di lembaga pendidikan, terlebih lembaga pendidikan milik Nahdlatul Ulama. 

 

"Jika sudah berkhikmah ke NU ya harus mampu menjadi pejuang yang tangguh tidak mudah menyerah dan terus belajar untuk menjadi patriot yang unggul," tegasnya.

 

Dalam kegiatan pembinaan para guru madrasah mulai dari RA, MI, MTs Ma'arif se-Kabupaten Sukoharjo di MI Walisongo Kalangan Mulur, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo bertepatan dengan Hari Santri 22 Oktober 2020 Musta'in mengaku  bahwa di madrasahlah dirinya mendapatkan karakter unggul sebagai patriot, pejuang yang tanggguh, dan pantang menyerah.

 

"Para Guru madrasah agar terus berusaha, mencoba untuk terus meningkatkan kualitas, berbuat yang terbaik. Dan tebarkan energi positif dalam kondisi apapun," pesannya.

 

Pengurus LP Ma'arif NU Sukoharjo Hafidhah mengatakan, kegiatan yang dikemas dalam bentuk pembinaan guru madrasah ini sekaligus sebagai peringatan Hari Santri 22 Oktober 2020 yang diperingati secara serentak di seluruh Indonesia.

 

"Alhamdulillah kami ucapkan terima kasih kepada guru guru Ma'arif di Sukoharjo, kepada semuanya yang telah hadir bersama-sama dalam kegiatan pembinaan ini dan memberikan kontribusi terbaiknya dalam membangun pendidikan NU di Sukoharjo ini," jelasnya kepada NU Online Jateng, Sabtu (24/10).

 

Ketua Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Sukoharjo, Haris Istaghfana mengatakan, pentingnya untuk membangun sebuah tim para guru guru NU yang efektif dan solid agar tujuan yang hendak dicapai sesuai target yang di inginkan. 

 

"Melihat potensi para guru-guru NU di Sukoharjo ini sangat luar biasa semuanya ada dan serba bisa tergantung bagaimana menata agar tetap kompak dan bersama," ungkapnya.

 

"Mari tunjukkan kemampuan kita setelah kegiatan pembinaan para guru ini akan mendapatkan sesuatu yang kita bawa dan kita lakukan untuk menjadi lebih baik dan terbaik," harapnya. 

 

Kontributor: Masri Zaini
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru