• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 20 April 2024

Regional

Istimewa, Diklatsar Banser di Tegal Diikuti Habaib dan Sejumlah Gus

Istimewa, Diklatsar Banser di Tegal Diikuti Habaib dan Sejumlah Gus
Acara baiat di kegiatan Diklatsar Banser Talang, Kabupaten Tegal (Foto: NU Online Jateng/Nurkhasan)
Acara baiat di kegiatan Diklatsar Banser Talang, Kabupaten Tegal (Foto: NU Online Jateng/Nurkhasan)

Tegal, NU Online Jateng

Sebelum Ramadhan, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Talang Kabupaten Tegal menggelar Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) pada 9-11 April 2021 lalu. Diklatsar pertama di masa pandemi itu digelar di Desa Kebasen, Kecamatan Talang. 

 

Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Tegal Nurfanani mengatakan, Diklatsar merupakan kaderisasi untuk menjaring kader inti Gerakan Pemuda Ansor yakni Barisan Ansor Serbaguna (Banser). Oleh karena itu dirinya mennyampaikan apresiasi atas keikutsertaannya pada habib dan sejumlah gus pada kegiatan Diklatsar.

 

"Diklatsar Banser PAC GP Ansor Talang ini merupakan yang pertama di masa pandemi dan merupakan Diklatsar yang istimewa, karena diikuti oleh Habaib, putra kiai (Gus), ada juga Ketua PAC GP Ansor serta peserta unsur lainnya," katanya.

 

Dikatakan Fanani, menjadi Banser tidaklah mudah, karena harus melalui proses kaderisasi yang ketat. Mulai dari Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) dan harus mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Banser. 

 

"Setelah baiat dan resmi menjadi Banser juga punya tugas yang berat yaitu menjaga akidah aswaja annahdliyah, menjaga ulama, kiai, para habaib, dan menjadi garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI," tegasnya.

 

Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Talang Ach Chanif kepada NU Online Jateng, Rabu (14/4) menuturkan, Diklatsar Banser PAC GP Ansor Kecamatan Talang dilaksanakan tanggal 9-11 April 2021 di lapangan Yayasan Amanah Darussalam Alfarihin Kebasen, Kecamatan Talang. 

 

"Alhamdulillah acara berjalan sukses. Semoga semua peserta akan istiqamah berjuang membentengi Islam Ahlussunnah waljamaah Annahdliyah, menjaga NKRI melalui Ansor-Banser," katanya.

 

Chanif juga menyampaikan selamat kepada 103 peserta yang berhasil lulus dan berbaiat menjadi keluarga besar Banser. 

 

"Terima kasih kepada sahabat-sahabat Panitia, jajaran PAC GP Ansor, dan Satkoryon Banser Kecamatan Talang, PR GP Ansor, dan Satkorkel Banser se-Kecamatan Talang khususnya ranting Kebasen selaku panitia lokal yang telah bekerja keras mensukseskan acara sampai selesai," ucapnya. 

 

Dirinya juga menyampaikan terima kasih juga kepada jajaran Satkorcab Banser, PC GP Ansor Kabupaten Tegal, para narasumber, dan semua pihak yang membantu suksesnya kegiatan.

 

Sebanyak 103 peserta berhasil lulus mengikuti baiat dan dikukuhkan menjadi keluarga Banser Satkorcab Kabupaten Tegal. Prosesi baiat dipimpin langsung oleh Kasatkorcab Banser Kabupaten Tegal M Mashadi Zaeni disaksikan Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardi, Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Tegal, Pengurus MWCNU Kecamatan Talang dan keluarga peserta Diklatsar. 

 

Data yang dihimpun NU Online Jateng, dari 103 peserta tersebut 2 orang merupakan dzuriyah Rasulullah yakni Habib Zulfikar Ali Zen BSA dan Habib Ahmad Jim. Selain itu ada juga peserta yang merupakan putra kiai (Gus) antara lain Gus H Saeful Bahri, Ketua NU Ranting Dukuhlo barat yang juga putra KH Kholil Rahmat, Ketua PAC GP Ansor, Ketua PR GP Ansor, dan peserta utusan Ranting Ansor se Kecamatan Talang dan sejumlah Anak Cabang di Kabupaten dan Kota Tegal. 

 

Kontributor: Nurkhasan
Editor: M Ngisom Al-Barony
 


Regional Terbaru