• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 6 Mei 2024

Regional

IPNU Masa Depan Ansor dan Ansor Masa Depan NU

IPNU Masa Depan Ansor dan Ansor Masa Depan NU
Kegiatan registrasi peserta PKD dan Diklatsar Ansor Wonosegoro Boyolali dibantu IPNU-IPPNU (Foto: NU Online Jateng/Faiz)
Kegiatan registrasi peserta PKD dan Diklatsar Ansor Wonosegoro Boyolali dibantu IPNU-IPPNU (Foto: NU Online Jateng/Faiz)

Boyolali, NU Online Jateng
Ketua Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (Ansor) Kabupaten Boyolali Ahmad Kurniawan mengatakan, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) adalah masa depannya Ansor dan  Ansor adalah masa depannya Nahdlatul Ulama (NU). 


"Oleh karena itu pentingnya kaderisasi untuk melahirkan kader-kader yang berkualitas baik di lingkungan IPNU maupun Ansor. Karena estafet kepemimpinan sebuah keniscayaan yang tidak bisa kita hindari," tegasnya.


Hal ini disampaikan Kurniawan di acara Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) dan Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) yang dilaksanakan oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Kecamatan Wonosegoro di Pesantren Darussalam Bandung pada Sabtu (22/7/2023). 


Disampaikan, kaderisasi wajib dijalankan di semua tingkatan baik di IPNU-IPPNU, Ansor, Fatayat, bahkan di NU sendiri agar ke depannya estafet kepemimpinan di NU tidak putus di tengah jalan. 


“Ansor harus berpikir bagaimana cara mengembangkan adik-adiknya di IPNU dan Fatayat juga harus berpikir bagaimana cara mengembangkan IPPNU. Karena IPNU adalah masa depannya Ansor dan Ansor adalah masa depannya NU,” ucapnya. 


Dirinya sangat mengapresiasi atas diselenggarakannya PKD dan Diklatsar di Wonosegoro dan berharap setelah melaksanakan PKD dan Diklatsar seluruh peserta bisa menjadi kader yang militan, menjadi penopang dan tulang punggung pergerakan di NU.

 


“Saya mengapresiasi kegiatan pengkaderan ini. PKD dan Diklatsar ini adalah wujud pergerakan GP Ansor Wonosegoro, mau melaksanakan kaderisasi, mau bergerak untuk mengembangkan pemuda Ansor Wonosegoro dan badan otonom yang lain,” ungkapnya. 


Ketua PAC IPNU Wonosegoro Eka Atala kepada NU Online Jateng, Jumat (28/7/2023) menjelaskan, dirinya bersama kader IPNU-IPPNU yang lain ikut membantu dalam proses administrasi dan data peserta. Disampaikan IPNU-IPPNU sudah ikut berpartisipasi sejak seminggu sebelumnya dalam acara screening calon peserta PKD dan Diklatsar.  
 

“Alhamdulillah rasanya sangat senang kami diberi kepercayaan untuk bisa membantu acara ini. Dengan kegiatan ini kita bisa mengambil banyak manfaat dan mempererat tali silaturrahim,” ucap Eka. 

 
Ketua Panitia Kegiatan Masruri menyampaikan bahwa acara PKD dan Diklatsar dilaksanakan selama 3 hari dan terbuka untuk umum. Selain dari Wonosegoro sendiri peserta juga terdiri dari kecamatan lain bahkan dari luar Boyolali. 


“Acara ini juga diikuti oleh peserta dari luar seperti Wonosamodro, Kemusu, Karanggede, Solo, Klaten, dan Sukoharjo dengan total 82 peserta,” pungkasnya.


Pengirim: Muqtafaiz, Tiwi Fadlilatul Azna


Regional Terbaru