Gerakan Lembaga Sosial An-Nahdliyah Bantu Anak-anak Korban AIDS HIV di Solo
Semarang, NU Online Jateng
Pengurus Pusat Gerakan Lembaga Sosial (GLS) An-Nahdliyah bersilaturahim dan mendonasikan bantuan sembako kepada anak-anak penderita HIV/AID yang ditampung Yayasan Lentera Solo.
Ketua Umum GLS An-Nahdliyah KH Muhammad Suhari mengatakan, tujuan utama wadah yang menghimpun pengelola lembaga kesejahteraan sosial atau panti asuhan berhaluan Ahlussunnah wal jamaah an-nahdliyyah bersilaturahim ini untuk memberikan support kepada yayasan Lentera yang mengasuh anak-anak korban AIDS/HIV ini.
"Anak-anak ini adalah korban, bukan pelaku. Tetapi nasibnya malang sekali, dikucilkan keluarga dan masyarakat akhirnya ditampung yayasan Lentera Solo. Tempat penampungan berupa bangunan di komplek makam Taman Pahlawan Kusuma Bakti Jurug Solo," kata kiai Suhari kepada NU Online Jateng di Semarang, Jumat (5/3).
Menurutnya, sebagai sesama pegiat sosial para pengasuh panti asuhan yang berhimpun dalam wadah GLS An-Nahdliyah berinisiatif mensupport yayasan Lentera dan anak-anak asuhnya dengan bersilaturahim ke Solo, Selasa (2/3).
"Jadi, tujuan utama adalah bersilaturahim, sedangkan bantuan berujud sembako, susu, dan pembalut (pempres) hanya buah tangan atau oleh-oleh yang pengadaannya berasal dari bantuan nahdliyyin Singapura yang disalurkan melalui GLS An Nahdliyyah," ujarnya
Dia menambahkan, dari silaturahim ini didapat temuan kondisi para anak-anak korban AID/HIV ini sangat memprihatinkan. Terlebih di saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, mereka rawan tertular virus yang membahayakan dan telah mendunia ini.
"Karena itu, GLS An-Nahdliyyah akan terus berupaya agar pengelola dan pengasuh serta anak-anak korban AID/HIV ini mendapat perhatian serius dari pihak-pihak yang berkompeten," ucapnya.
Dikatakan, bagaimanapun juga mereka adalah bagian dari anak-anak bangsa yang perlu diselamatkan dan disiapkan masa depannya sebagaimana anak-anak Indonesia lainnya.
Politisi NU di DPRD Jateng, H Masruhan Samsuri yang juga a'wan PWNU Jateng mengatakan, langkah para pengasuh panti asuhan berhaluan aswaja an-nahdliyyah mensupport yayasan Lentera merupakan langkah tepat.
"Itu manifestasi nilai-nilai ukhuwah basyariyah atau insaniyah yang layak untuk diteladani seluruh warga bangsa," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony