Lembaga Sosial an-Nahdliyyah Salurkan Bantuan Korban Bencana Nganjuk Jatim

Nganjuk,  NU Online Jateng
Gerakan Lembaga Sosial Annahdliyah, organisasi yang mewadahi panti asuhan/lembaga kesejahteraan sosial berhalauan aswaja memberikan bantuan sembako kepada korban bencana banjir dan tanah longsor di Nganjuk Jawa Timur. 

 

Ketua Pengurus Pusat Gerakan Lembaga Sosial Annahdliyah, KH Muhammad Suhari mengatakan, bantuan untuk korban banjir diserahkan kepada lima lembaga kesejahteraan sosial atau panti asuhan terdampak.

 

"Sedangkan bantuan untuk korban bencana longsor di daerah Selopuro, Ngetos, Nganjuk Jatim diserahkan langsung kepada warga terdampak yang saat ini berada di pos pengungsian," kata Kiai Suhari Kepada NU Online Jateng di Nganjuk, Rabu (24/2).

 

Disampaikan, bantuan yang dialokasikan untuk korban tanah longsor berupa sembako sebanyak 150 paket. Sedangkan yang dialokasikan untuk korban banjir berupa 100 kg  beras dan beberapa dos mi instan untuk setiap lembaga kesejahteraan sosial atau panti asuhan.

 

"Lembaga-lembaga itu meliputi Panti Al-Kautsar yang beralamat di Jalan Imam bonjol, Payaman Nganjuk, Panti Al-Ihhlas Aisyiah (Payaman Nganjuk), Panti Al- Huda (Jalan  Bogo Nganjuk), LKSA Tegalsari (Jalan Sukomoro Nganjuk), dan Panti Baitul Yatim (Jalan Pilang Bangau Sendang Bunen Berbek, Nganjuk)," terangnya.

 

Dia menambahkan, dalam mengalokasikan bantuan sembako itu pihaknya dibantu pengurus Gerakan Lembaga Sosial Annahdliyah Cabang Nganjuk Jatim. Dana pengadaan sembako bersumber dari iuran sukarela pengurus panti atau lembaga kesejahteraan  sosial anggota organisasi Gerakan Lembaga Sosial Annahdliyah dari berbagai daerah di tanah air.

 

"Dana itu dihimpun melalui sebuah rekening, pembelanjaan dan pengemasan sembako dilakukan di Nganjuk Jatim. Bantuan yang disalurkan ini mungkin tidak seberapa jumlahnya, namun mudah-mudahan dapat sedikit meringankan beban mereka," ucapnya.

 

Dikatakan, silaturahim antar pengelola panti asuhan atau lembaga kesejahteraan sosial berhalauan Aswaja annahdliyah se-tanah air selama ini berjalan baik, sehingga kalau ada yang tertimpa musibah semuanya terpanggil untuk membantu.

 

"Kali ini ada beberapa panti di Nganjuk Jatim tertimpa musibah banjir, secara reflek dan massif teman-teman bergerak menghimpun iuran untuk membantu, hari ini kami wujudkan bantuan itu," pungkasnya.

 

Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony