Santri dan Alumni Lirboyo Harus Respons Perkembangan Masyarakat

Brebes, NU Online Jateng
Santri dan alumni Pesantren Lirboyo, kediri, Jawa Timur asal Brebes harus bisa merespons setiap masalah yang muncul di tengah masyarakat, terutama yang berada di sekitar di mana santri dan alumni tinggal.

Alumni Lirboyo angkatan tahun 2000 Akhmad Sururi mengatakan, santri Brebes di Lirboyo yang tergabung dalam Persatuan Siswa Islam Brebes (PSIB) sebagai induk organisasi kegiatan dibutuhkan pola pergerakan internal dan eksternal. 

"Sebagai santri dan alumni hendaknya melakukan aktivitas di tengah-tengah masyarakat sesuai kapasitas ilmunya, sehingga masyarakat terbantu dan tercerahkan khususnya masalah keagamaan," ujarnya dalam siaran pers yang diterima redaksi NU Online Jateng, Selasa (14/5/2024).

Menurutnya, konsolidasi organisasi menjadi bagian kegiatan internal organisasi untuk melakukan penguatan dan pembenahan struktural. Hal  ini sangat penting, agar setiap personel pengurus bisa memahami dan menyadari terhadap tugas dan fungsinya dalam oraganisasi.

"Langkah eksternalnya berupa kegiatan dakwah berbasis pesantren melalui halal bihalal yang secara rutin dilaksanakan bulan pada bulan Syawal atau kegiatan lainnya yang bermanfaat untuk masyarakat," ucapnya.

Disampaikan, kegiatan halal bihalal di Losari ada progres karena ada tambahan kegiatan berupa bahtsul masail. "ini sekaligus merespons problematika yang muncul di tengah masyarakat dan ini menjadi tantangan magi seluruh santri dan alumni yang berasal dari Brebes," tegasnya.

Pertemuan yang berlangsung di Sekretariat PSIB Pesantren Lirboyo dihadiri oleh penasehat Akhmad Miftahus Salam. Kang Mif menyampaikan pentingnya gagasan program Pesantren Ramadhan agar PSIB sebagai penyelenggara.  

"Kami berharap seluruh aktivitas santri dan alumni di bawah koordinasi PSIB yang kegiatan ramadhan maupun di luar ramadhan," pungkasnya.

Turut hadir dalam forum pertemuan yang dihelat pada Kamis (9/5/2024) tersebut Ketua PSIB Moh Zeni Alhadi, jajaran dewan harian dan beberapa lulusan Ma'had Aly juga hadir dalam forum yang berlangsung dengan suasana santai. (*)