• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 16 Mei 2024

Obituari

Ribuan Umat Islam Pekalongan Antarkan Kiai Zakaria ke Peristirahatan Terakhir

Ribuan Umat Islam Pekalongan Antarkan Kiai Zakaria ke Peristirahatan Terakhir
Prosesi shalat jenazah almarhum KH Zakaria Ansor (Foto: NU Online Jateng/M Ngisom Al-Barony)
Prosesi shalat jenazah almarhum KH Zakaria Ansor (Foto: NU Online Jateng/M Ngisom Al-Barony)

Pekalongan, NU Online Jateng
Sejak tersiar kabar wafatnya Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pekalongan KH Zakaria Ansor pada Ahad (7/2) pagi, komplek Pesantren Al-Mubarok, Medono yang juga rumah kediaman almarhum didatangi oleh ratusan pentakziyah.

Semakin siang pentakziyah dari berbagai daerah pun terus memadati pesantren yang terletak di tengah kota untuk menyampaikan duka cita dengan terus melantunkan kalimah tayyibah. 

 

Rais Aam Idarah Aliyah Jamiyah Ahlit Thariqah Al-Mu'tabarah An-Nahdliyah (Jatman) Habib Luthfi bin Yahya sekitar pukul 7 pagi sudah hadir di rumah kediaman almarhum untuk memberikan petunjuk dan arahan, terutama tempat pemakaman di komplek pesantren.

 

Warga sekitar pesantren H Kholil kepada NU Online Jateng mengatakan, tempat pemakaman almarhum Kiai Zakaria agar ditempatkan di komplek pesantren dengan berbagai pertimbangan. "Habib Luthfi yang meminta agar pemakaman santri kinasihnya di komplek pesantren, termasuk titik pemakaman," ungkapnya.

 

Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kota Pekalongan Abidin mengatakan, sejak almarhum berobat di RS Kariadi Semarang, kondisinya terus memburuk. Meski demikian, karena tamu terus berdatangan, akhirnya Banser menempatkan beberapa personelnya untuk secara bergiliran mengatur tamu berkunjung.

 

"Secara khusus kami menempatkan beberapa personel Banser untuk piket secara bergiliran membantu mengatur tamu yang berkunjung. Sehingga kondisi kesehatan Kiai Zakaria tetap bisa terjaga," ungkapnya.

 

Baca juga: Innalillahi, Rais PCNU Kota Pekalongan KH Zakaria Ansor Wafat

 

Wakil Rais PCNU Kota Pekalongan KH Ahmad Tubagus Surur menjelaskan, kondisi Kiai Zakaria memang pada seminggu terakhir terus menurun. Oleh keluarga diputuskan untuk dibawa ke RSU Bendan Kota Pekalongan untuk penanganan lebih lanjut.

 

"Ternyata Allah SWT berkehendak lain dan Kiai Zakaria meninggalkan kita semua untuk selamanya, innalillahi wainna ilaihi raajiuun," ucapnya.

 

Almarhum KH Zakaria Ansor (kiri)

 

Disampaikan, prosesi pemakaman berjalan lancar, meski cuaca mendung bahkan sempat hujan berkali-kali tak menyurutkan langkah ribuan pentakziyah memberikan doa dan penghormatan terakhirnya.

 

"Ada banyak ulama, kiai, habaib, dan umat Islam. Termasuk Wakil Gubernur Jawa Tengah KH Taj Yasin Maimoen mewakili keluarga Pesantren Al-Anwar Sarang Rembang, Wakil Katib PWNU Jateng KH Munib Mukhit, Wali Kota Pekalongan HM Saelany Mahfudz, dan lain-lainnya," terangnya.

 

Menurutnya, kehadiran ribuan pentakziyah sebagai bukti bahwa mereka sangat kehilangan sosok Kiai Zakaria yang supel dan dekat dengan siapa saja. "Semoga almarhum mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT , diterima segala amal baiknya, dan diampuni semua segala kesalahannya. Lahul Fatihah.

 

Penulis: M Ngisom Al-Barony
Editor: Samsul Huda


Obituari Terbaru