• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 28 Maret 2024

Nasional

PBNU Ikhbarkan Awal Puasa Jatuh pada 23 Maret 2023, Ini Pesan Gus Yahya

PBNU Ikhbarkan Awal Puasa Jatuh pada 23 Maret 2023, Ini Pesan Gus Yahya
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf ikhbarkan awal puasa 1444 H (Foto: NU Online Jateng/Kholil
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf ikhbarkan awal puasa 1444 H (Foto: NU Online Jateng/Kholil

Jakarta, NU Online Jateng
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menyampaikan selamat menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan 1444 H yang akan dimulai besok Kamis (23/3/2023). 


“Selamat datang di Ramadhan 1444 H selamat datang di abad kedua Nahdlatul Ulama,” kata Gus Yahya di Lantai 3 Gedung PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta Pusat pada Rabu (22/3/2023). 


"Besok pagi sudah mulai puasa dan nanti Isya mulai tarawih. Kepada seluruh warga NU dan jajaran pengurus mulai dar PBNU, PCNU sampai ranting, kepada seluruh umat Islam Indonesia kami sampaikan selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan 1444 H," ujarnya.


Dirinya berharap, agar seluruh Muslim di bulan penuh berkah ini senantiasa dalam lindungan dan pertolongan Allah. "Semoga kita senantiasa dibawah bimbingan, lindungan, dan pertolongan Allah SWT sehingga kita bisa mencapai berkah sebesar yang disediakan Allah di bulan istimewa ini," tuturnya.


Dalam siaran pers yang diterima redaksi NU Online Jateng, PBNU melalui Lembaga Falakiyah (LF) PBNU mengikhbarkan awal Ramadhan 1444 H jatuh pada Kamis (23/3/2023). Ikhbar tersebut didasarkan atas hasil rukyatul hilal pada Rabu (22/3/2023) di sejumlah tempat. 


Kantor Kementrian Agama (Kankemenag) Cilacap juga melakukan pengamatan hilal penentuan awal puasa di Rooftop Hotel Aston, Cilacap, Rabu (22/3/2023). Disampaikan, Hotel Aston Cilacap menjadi satu di antara 18 titik pantauan hilal penentuan 1 Ramadhan 1444 Hijriah di Jawa Tengah.



Kepala Kemenag Cilacap H Imam Tobroni pimpin rukyatul hilal di Cilacap (Foto: Dok)


Kepala Kankemenag Cilacap H Imam Tobroni menyampaikan, rukyatul hilal di Cilacap merupakan kali pertama yang dilakukan sepanjang masa. Sebelumnya Kankemenag Cilacap harus bergeser ke Pedalen, Kebumen terlebih dahulu untuk melihat hilal.


Namun tahun ini, hilal dapat diamati secara langsung di Kabupaten Cilacap. "Kami berharap rakyatul hilal bisa tetap dilanjutkan ke depannya di Cilacap," katanya 


Dikatakan dari hasil pantauan, hilal tidak dapat terihat lantaran cuaca di Cilacap mendung. "Hilal tidak terlihat karena cuaca mendung, tertutup awan," ungkap Kang Imam.


Meski hilal tidak dapat terlihat dari Cilacap, namun demikian hal tersebut tetap akan dilaporkan ke Jakarta untuk  bekal dalam sidang Isbat Nasional Kemenang RI. "Adapun penentuan tetap dari pemerintah pusat," pungkasnya.


Kontributor: Imam Hamidi Antassalam


 


Nasional Terbaru