Nasional

Habib Ja’far: Metamorvoteart di UIN Walisongo, Wujud Seni dan Partisipasi Pemilu

Ahad, 20 Oktober 2024 | 10:00 WIB

Habib Ja’far: Metamorvoteart di UIN Walisongo, Wujud Seni dan Partisipasi Pemilu

Habib Ja'far dalam acara Metamorfosart di Auditorium III Uin Walisongo pada Sabtu (19/10/2024). (Foto:NUO/Lukman)

Semarang, NU Online Jateng 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah kembali melaksanakan program KPU Goes to Campus, kali ini bekerja sama dengan Program Studi Ilmu Seni dan Arsitektur Islam (ISAI) UIN Walisongo Semarang dalam acara Metamorfosart pada Sabtu (19/10/2024). Acara ini mengusung tema Metamorvoteart, yang bertujuan untuk memberikan edukasi kepada mahasiswa tentang pentingnya partisipasi dalam pemilu melalui pendekatan seni dan budaya.


Puncak acara berlangsung di Auditorium 2 Kampus 3 UIN Walisongo, menghadirkan dua narasumber utama, yakni Sudjiwo Tedjo dan Habib Ja’far Al Haddar. Dalam kesempatan tersebut, Habib Ja’far memberikan apresiasi atas tema Metamorvoteart yang dianggapnya sangat relevan dengan dinamika kehidupan yang terus berkembang. 


“Tema Metamorvoteart ini tepat, karena metamorfosa harus bergerak terus-menerus, bukan hanya sesaat tetapi setiap saat. Dalam Islam, kita diajarkan untuk selalu berubah ke arah yang lebih baik. Siapa yang hari ini sama dengan kemarin, maka dia orang yang merugi,” ungkap Habib Ja’far.


Selain itu, Habib Ja’far juga menekankan pentingnya partisipasi dalam pemilu sebagai bagian dari tanggung jawab seorang muslim. 


“Memilih pemimpin yang baik adalah amanah. Pilihlah pemimpin berdasarkan rekam jejak, bukan hanya citra. Pemimpin yang bertanggung jawab adalah mereka yang menyadari bahwa kepemimpinan bukanlah privilege, melainkan tanggung jawab besar," ujarnya


Ia pun mengajak seluruh peserta untuk memastikan bahwa mereka telah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dengan memeriksa melalui situs cekdptonline.kpu.go.id, serta menjaga stabilitas dan keamanan menjelang pemilu.


Sudjiwo Tedjo, dengan gaya khasnya, juga menyampaikan pandangannya tentang pemilu. Ia menyampaikan  bahwa meskipun catur merupakan permainan yang serius, orang tetap menyadarinya sebagai sebuah permainan. Namun, menurutnya, banyak yang tidak menyadari bahwa Pilkada, yang sama seriusnya, juga memiliki unsur permainan. 

 

“Seserius-seriusnya catur, kita tahu bahwa ini permainan. Namun, seserius-seriusnya Pilkada, banyak yang tidak sadar kalau ini juga permainan. Bayangan saya, di masa depan, KPU-lah yang akan datang kepada calon, bukan sebaliknya," ujarnya.

 

Rangkaian Metamorvoteart tidak hanya diisi dengan dialog budaya, tetapi juga berbagai kegiatan yang dapat diikuti oleh masyarakat umum. Salah satunya adalah Pameran Internasional Seni dan Arsitektur yang menampilkan 125 karya dari 28 negara, seperti Brazil, China, Iran, Italia, Jerman, dan Mesir. Pameran ini berlangsung di Walisongo Center, Kampus 3 UIN Walisongo, mulai 19 Oktober hingga 2 November 2024.

 

Selain pameran, acara lainnya yang masuk dalam rangkaian Metamorvoteart adalah Seminar Arsitektur bersama Dany Perwita dan Prof Totok Roesmanto, pada 21 Oktober 2024, Workshop Desain Parametrik bersama Gustav Anandhita pada 22—23 Oktober 2024, serta Workshop Kaligrafi, Sarasehan, Artistalk, dan penutupan pameran pada 2 November 2024.